"Sebenarnhya saya sangat mencintai Rusia. Untuk itu saya memilih bergabung ke Ukraina karena lebih cinta perdamaian," ujarnya yang dikutip Express.
"Ini mungkin terdengar sok tapi saya berjuang untuk kebebasan dan demokrasi," dia bersikeras.
Volodymyr Grotskov tidak jauh beda dengan pendahulunya Igor Volobuev yang menilai Vladimir Putin sebagai penjahat perang.
Volobuev dan Grotskov diberi pilihan untuk bergabung dengan legiun "Kebebasan untuk Rusia", sebuah unit militer khusus yang merupakan bagian dari angkatan bersenjata Ukraina dan seluruhnya terdiri dari warga negara Rusia.***