Satu orang tewas dan tiga, termasuk seorang balita, menderita luka-luka, akibat serangan Rusia tanpa henti.
Baca Juga: NATO Terancam Serangan Rudal Nuklir Yars Rusia, Inggris Bisa Menghilang dalam Waktu Sekejap
Di selatan negara itu, pelabuhan Mykolaiv juga dibombardir, kata Oleksandr Senkevych, walikotanya, dalam sebuah pengarahan.
"Tidak ada daerah aman di Mykolaiv. Saya memberi tahu orang-orang ... bahwa mereka harus mengungsi," ujarnya.
Kota ini telah kehilangan sekitar setengah dari 500.000 populasi sebelum perang.***