Kepala Tentara Amerika Ini Jadi Rebutan Prajurit Rusia tapi James Vasquez Justru Kembali Bertempur di Ukraina

ZONA PRIANGAN - Mantan sersan Angkatan Darat AS James Vasquez (47) akhirnya kembali ke Ukraina untuk melawan pasukan Vladimir Putin.

James Vasquez sebenarnya sudah pulang ke Amerika Serikat, namun dia merasa tidak enak meninggalkan rekan-rekannya di garis depan.

Selain itu, James Vasquez merasa tertantang karena kepalanya dihargai Rp742 juta oleh penguasa Kremlin. Dia ingin membuktikan, bahwa pasukan Moskow sulit untuk menangkapnya.

Baca Juga: Tentara Amerika Serikat Ini Membuat Kesal Vladimir Putin, Kepalanya Dihargai Rp742 Juta jika Tertangkap

Kini dalam misi keduanya di Ukraina, James Vasquez mengaku ditemani penerjemah yang cantik, yang punya nama gaul 'Kate'.

Demi untuk bisa bergabung kembali dengan rekan-rekannya di garis depan, James Vasquez rela menjual semua harta bendanya.

Akhir bulan lalu Vasquez, yang melayani dua tur di Irak dan satu di Afghanistan, mengungkapkan dia akan menjual segalanya demi membantu pejuang Kiev mengusir pasukan Moskow.

Baca Juga: Pasukan Vladimir Putin Bunuh Tentara Amerika Serikat, Stephen Zabielski Dikenal Sebagai Tentara yang Berani

"Saya tahu saya telah diam selama beberapa waktu. Terus terang saya merasa tidak berdaya berada di rumah," ucap James Vasquez.