Selain Mengusir Pasukan Vladimir Putin dari Lyman, Tentara Ukraina Merebut Kota Yampil dan Drobyshevo

- 2 Oktober 2022, 17:04 WIB
HIMARS Ukraina meledak di pangkalan militer Rusia dan mengganggu proyek referendum Vladimir Putin di Luhansk, Ukraina.*
HIMARS Ukraina meledak di pangkalan militer Rusia dan mengganggu proyek referendum Vladimir Putin di Luhansk, Ukraina.* /Twitter /@bayraktar_1cinta

Berita itu muncul sehari setelah Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani perjanjian tentang aksesi DPR dan Republik Rakyat Luhansk (LPR) ke Rusia.

Presiden juga menandatangani perjanjian tentang aksesi wilayah Kherson dan Zaporizhzhia yang dikuasai Rusia, yang mendeklarasikan kemerdekaan dari Ukraina.

Baca Juga: Tentara Ukraina Bergerak Menuju Severodonetsk-Lysychansk Siap Mengusir Pasukan Vladimir Putin Kembali ke Rusia

Keempat wilayah tersebut memberikan suara mayoritas untuk bergabung dengan Rusia dalam referendum yang diadakan antara 23 dan 27 September.

Ukraina dan negara-negara Barat menolak untuk mengakui hasil referendum di Luhansk, Donetsk, Kherson, dan Zaporizhzhia.

Perkembangan juga terjadi setelah Vladimir Putin mengumumkan mobilisasi parsial yang bertujuan untuk memanggil sekitar 300.000 tentara cadangan untuk dipersenjatai, yang sebagian besar belum dikirim ke daerah-daerah.***

 

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x