China Mengesahkan Undang-Undang Perempuan yang Baru, untuk Pertama Kalinya Diubah dalam Beberapa Dekade

- 31 Oktober 2022, 21:03 WIB
Wanita berbicara di Distrik Budaya Kowloon Barat dekat Pelabuhan Victoria saat matahari terbenam di Hong Kong, Cina 28 Oktober 2022.
Wanita berbicara di Distrik Budaya Kowloon Barat dekat Pelabuhan Victoria saat matahari terbenam di Hong Kong, Cina 28 Oktober 2022. /REUTERS/Tyrone Siu

Menurut Xinhua, majikan akan dituntut jika hak-hak dan tunjangan ketenagakerjaan dan asuransi sosial perempuan dilanggar, sementara mencegah penyelamatan korban perdagangan manusia dan perempuan yang diculik akan dianggap sebagai pelanggaran.

Tanggung jawab otoritas lokal untuk menyelamatkan wanita yang diculik, juga akan diperkuat, Xinhua melaporkan.

Baca Juga: Korea Selatan Mulai Melakukan Penyelidikan Tragedi Itaewon, Lebih dari 50 CCTV Diperiksa oleh Penyelidik

Gambar seorang wanita dirantai yang diposting online awal tahun ini memicu kemarahan dan memicu perdebatan tentang perang melawan perdagangan manusia, terutama di daerah pedesaan, di mana masalah tersebut telah didokumentasikan selama bertahun-tahun.***

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Xinhua Reuters


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah