Network
ZONA PRIANGAN – Hampir setiap orang pernah mengalami mengemudi di kawasan yang tak diketahui dan secara tidak sengaja berbelok ke jalan buntu.
Sungguh pengalaman yang sangat menyebalkan, tetapi hal itu terjadi karena Anda tidak mengenal kawasan tersebut.
Atau, mungkin selain jalan buntu, Anda memasuki salah satu “portal ke negeri antah berantah”.
Baca Juga: Mengapa Persib Tidak Menginginkan PSMS Medan Terdegradasi, Ini Jawabannya
Namun, gambaran terbaru stasiun kereta bawah tanah Cina, secara harfiah memang ada yang berlokasi di tengah “antah berantah”, situasi tersebut bisa lebih asing dari yang orang bayangkan.
Membengkaknya transportasi tradisional di Cina, membuat kereta bawah tanah adalah harapan baru bagi Cina.
Sebagai contoh kota Chongqing. Pusat kota di barat daya Cina ini memiliki populasi hampir 9 juta orang.
Baca Juga: Kemenparekraf dan Disparbud Wujudkan BISA di Ranca Upas
Untuk membantu mengantarkan penduduk, ada sistem kereta bawah tanah yang sedang diperluas. Saat ini, empat jalur sudah ada dimana dua jalur akan dibuka pada tahun ini.
Ada yang cukup menggelikan dengan stasiun kereta bawah tanah Caojiawan di Jalur 6 yang telah dibuka pada 2015.
Di dalamnya cukup megah dengan dinding biru bercahaya dan lantai batu hitam cemerlang untuk menyambut para pengunjung.
Baca Juga: Tes Menusuk Jari, 20 Menit Kemudian Diketahui Apakah Terpapar Virus Corona
Dilengkapi juga dengan petugas transportasi dan penjaga keamanan.
Pemandangan mengesankan di dalam stasiun ini sungguh kontras dan hampir tak bisa dipercaya saat penumpang meninggalkan stasiun tersebut.
Tangga stasiun akan berakhir di sebuah dinding beton di tengah lapangan berumput terbengkalai.
Baca Juga: Ilmuwan Mengidentifikasi Enam Jenis Covid-19, Batuk dan Demam Jadi Cirinya
Pemandangan ini serupa untuk beberapa mil pada setiap arah, sebuah pemandangan yang mirip dengan film-film tentang kehancuran bumi.
Seperti diberitakan laman weirdasianews.com, belum lama ini, stasiun Caojiawan benar-benar tidak terhubung ke jalan raya atau ke moda transportasi publik.
Sehingga setiap orang yang keluar dari sana tidak akan menemukan angkutan ke tujuan.
Baca Juga: PKB Ingatkan Nama Calon Wakil Bupati Harus Disepakati Dulu
Pemerintah setempat mempertahankan keputusan untuk membangun kereta bawah tanah “tidak menuju ke mana pun” ini, dengan dalih sebagai rencana jangka panjang.
Namun, pejabat lain di pemerintahan nasional Cina menuduh situasi aneh ini karena konstruksi jalan raya dan subway ditangani oleh dua departeman pemerintah yang terpisah.***
