NATO Ajak Sekutu Barat Tingkatkan Produksi Senjata demi Ukraina, Dijawab Putin dengan Hantaman Rudal ke Kyiv

- 2 Januari 2023, 08:56 WIB
Pesan Selamat Tahun Baru ditulis dalam bahasa Rusia pada apa yang tampaknya merupakan bagian dari drone kamikaze Shahed buatan Iran yang ditembakkan ke Kyiv kemarin malam./
Pesan Selamat Tahun Baru ditulis dalam bahasa Rusia pada apa yang tampaknya merupakan bagian dari drone kamikaze Shahed buatan Iran yang ditembakkan ke Kyiv kemarin malam./ /Andrii Nebytov

"Informasi tentang (kemungkinan) korban sedang diklarifikasi," kata Tymoshenko di Telegram.

Distrik yang terletak di tepi kiri Sungai Dnipro ini sebagian besar merupakan kawasan pemukiman dan distrik terpadat di ibu kota.

Komando militer regional Ukraina di timur negara itu mengatakan sistem pertahanan udara menghancurkan sembilan drone Shahed buatan Iran di atas wilayah Dnipropetrovsk dan Zaporizhzhia pada Senin dini hari.

Baca Juga: Cek Jadwal Siaran RCTI Senin 2 Januari 2023 Ada Piala AFF Filipina Vs Indonesia, Ikatan Cinta Kian Tak Penting

Bos NATO Jens Stoltenberg mengatakan perang antara Ukraina dan Rusia menggunakan 'sejumlah besar' amunisi, dengan tanda-tanda yang menunjukkan bahwa Presiden Vladimir Putin sedang menggali untuk 'jangka panjang'.

Mr Stolenberg mengatakan sekutu NATO perlu membantu memasok pemerintah di Kyiv dengan persenjataan yang mereka butuhkan tetapi juga perlu menjaga persediaan senjata mereka sendiri.

Dia mengatakan kepada Radio BBC 4 Dunia Akhir Pekan Ini: 'Untuk artileri, kami membutuhkan amunisi dalam jumlah besar, kami membutuhkan suku cadang, kami membutuhkan perawatan.

Baca Juga: Mayor Mikhail Zhilin Petugas FSO Putin yang Menolak Membunuh Orang Ukraina Dideportasi dan Terancam Penyiksaan

'Ini adalah usaha besar. Kita perlu meningkatkan produksi, dan itulah yang dilakukan sekutu NATO.

"Ini adalah tanggung jawab utama NATO untuk memastikan bahwa kami memiliki stok, perbekalan, senjata untuk memastikan pencegahan dan pertahanan kami sendiri, tetapi juga untuk dapat terus memberikan dukungan kepada Ukraina untuk jangka panjang."

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Dailymail.co.uk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x