Nicolosi mendesak 10.000 penduduk kota untuk memakai masker pelindung, menjaga jarak dan mencuci tangan sambil menekankan bahwa "Corleone bukanlah zona merah".
Palermo dan Sisilia secara umum terhindar dari gelombang besar pertama Covid-19, yang melanda lebih keras di utara Italia.
Baca Juga: Ngeri, Donald Trump Ternyata Lebih Menakutkan Ketimbang Corona
Tetapi seperti bagian Italia selatan lainnya, Sisilia telah mengalami serentetan infeksi baru sejak Agustus, dengan lebih dari 500 dari 5.500 kasus Sisilia secara keseluruhan terdaftar dalam tiga minggu terakhir.
Administrasi Corleone memerintahkan sekolah-sekolah ditutup. Operasi bar maksimala hingga jam 10 malam dan pusat kebugaran (gym) harus tutup pada jam 8 malam.***