NASA Berencana Misi ke Bulan Pada 2024, Telan Biaya Hingga 28 Miliar Dolar AS

- 22 September 2020, 12:46 WIB
  NASA berencana misi ke bulan pada 2024, menelan biaya hingga 28 miliar dolar AS./NDTV.COM
NASA berencana misi ke bulan pada 2024, menelan biaya hingga 28 miliar dolar AS./NDTV.COM /

ZONA PRIANGAN - NASA pada hari Senin mengungkapkan soal rencana terbarunya untuk memberangkatkan kembali astronot ke Bulan pada 2024 dan memperkirakan biaya untuk memenuhi tenggat waktu itu sebesar 28 miliar dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp. 414 triliun, biaya itu 16 miliar dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp. 236,5 triliun di antaranya akan dihabiskan untuk modul pendaratan di bulan.

Kongres, yang menghadapi pemilihan pada 3 November, harus menandatangani pembiayaan untuk proyek yang telah ditetapkan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump sebagai prioritas utama. 28 miliar akan menutupi tahun anggaran 2021-25.

Dalam rapat telepon dengan wartawan hari Senin tentang misi Artemis untuk mengembalikan manusia ke Bulan, administrator NASA Jim Bridenstine mencatat bahwa "risiko politik" sering kali menjadi ancaman terbesar bagi pekerjaan NASA, terutama sebelum pemilihan yang begitu penting.

Baca Juga: Bantuan Kuota Gratis Pelajar Disalurkan Mulai Selasa, 22 September 2020, Begini Rinciannya

Barack Obama membatalkan rencana untuk misi Mars berawak, setelah pendahulunya menghabiskan miliaran dolar untuk proyek tersebut. Jika Kongres menyetujui tahap pertama 3,2 miliar dolar Amerika Serikat sebelum Natal.

"Kami masih berada di jalur pendaratan di bulan 2024," kata Bridenstine, seperti dikutip ZonaPriangan yang dikutip dari laman NDTV.

"Untuk lebih jelasnya, kita akan pergi ke Kutub Selatan," katanya, mengesampingkan lokasi pendaratan Apollo di ekuator Bulan antara tahun 1969 dan 1972.

"Tidak ada diskusi tentang apa pun selain itu," tambahnya.

Baca Juga: Cek Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini, Siap Buat Kamu Kenyang dan Kantong Hemat

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x