Muslim Azerbaijan dan Kristen Armenia Bentrok Lagi, Belasan Orang Tewas

- 28 September 2020, 11:51 WIB
ILUSTRASI peperangan.*
ILUSTRASI peperangan.* /zonapriangan.com/PIXABAY

ZONA PRIANGAN - Pertempuran Armenia dan Azerbaijan sejak 1990 hingga 2020 belum juga mereda.

Bentrokan teranyar sedikitnya menewaskan 24 orang, dan itu merupakan peperangan terbesar setelah tahun 2016.

Pada Minggu 27 September 2020 terjadi gejolak terbaru di Nagorno-Karabakh, wilayah yang berada dalam Azerbaijan, tetapi dijalankan oleh etnis Armenia.

Baca Juga: Wuhan Dikenal dengan Virus Corona, Kini Banyak Orang yang Penasaran Ingin Terbang ke Sana

Tujuh belas pejuang separatis Armenia tewas dan lebih dari 100 lainnya cedera dalam pertempuran itu, kata Presiden Karabakh Araik Harutyunyan.

Kedua belah pihak juga melaporkan korban sipil. Kondisi itu mendorong dunia Internasional mengeluarkan kecamatan dan mendesak pihak yang bertikai untuk menahan diri.

Dikutip ZonaPriangan.com dari AFP dan dilansir Aljazeera, masyarakat sipil diliputi ketakutan yang mencekam, namun sebagian melibatkan diri dalam pertempuran.

Baca Juga: Perkuliahan Baru Berjalan Dua Minggu, Ratusan Mahasiswa Sudah Terpapar Covid-19

"Kami lelah dengan ancaman Azerbaijan, kami akan berjuang sampai mati untuk menyelesaikan masalah ini untuk selamanya," kata Artak Bagdasaryan (36 tahun).

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: AFP Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x