ZONA PRIANGAN - Bulan Desember sudah di depan mata, bagi umat Kristiani pasti sudah bersiap-siap menyambut Natal.
Pemeluk agama Kristen pasti mengidentikan Natal dengan Bulan Desember, dimana mereka merayakannya dengan berbagai keceriaan.
Satu yang paling khas dan tidak asing bagi umat Kristiani pada perayaan Natal, yakni hiasan pohon cemara.
Baca Juga: Aglonema, Lidah Mertua, dan Keladi Ternyata Beracun, Ibu-ibu Perlu Tahu saat Merawatnya
Untuk pohon cemara sebagai hiasan Natal, bagi mereka yang mampu, merupakan hal yang wajib dihadirkan di rumah.
Sebagian ada yang memotong pohon cemara asli, tapi kebanyakan saat ini membeli pohon cemara hiasan/replika.
Tentunya tidak akan seru, jika yang dihadirkan di rumah selama perayaan Natal, cuma pohon cemara doang.
Baca Juga: Ibu-ibu Bisa Pilih Bunga Rosemary Sebagai Pengganti Aglonema, Lidah Mertua atau Gelombang Cinta
Perlu ada hiasan lain, semacam bola lampu jenis cabai dengan aneka warna. Ada juga pernak pernik lainnya, seperti berbentuk bola, tongkat, hingga bintang.
Saat pohon cemara sudah ada berikut pernak-pernik lainnya komplet, libatkan seluruh anggota keluarga untuk beramai-ramai menghias/mendekor.
Menghias pohon cemara dengan sistem keroyokan, bisa jadi nanti hasilnya akan lebih indah karena bisa mewakili semua rasa.
Baca Juga: Selain Aglonema dan Lidah Mertua, Ibu-ibu Kini Tertarik Merawat Pohon Cabai Rawit, Kenapa Ya?
Pasang pohon Natal di lokasi dimana semua anggota keluarga akan berkumpul untuk bersama-sama membuka hadiah-hadiah.
Berikut tahapan menghias pohon cemara untuk perayaan Natal yang dikutip zonapriangan dari Wikihow.
Beli pohon cemara asli atau replika dan pasang lampu hias. Pohon yang diterangi oleh cahaya lampu hias, baik yang berwarna putih maupun berwarna-warni, akan menjadi hiasan yang indah.
Baca Juga: Ibu-ibu Harus Tahu Aglonema Paling Murah Rp 20.000, Pride of Shumatra Jenis yang Paling Bagus
Mulailah memasang lampu dari bagian bawah pohon dan pastikan panjang kabel mencukupi agar steker lampu dapat mencapai stop kontak yang terdekat dengan pohon.
Lilitkan lampu hias pada pohon dalam pola melingkar (spiral). Kaitkan ujung lampu hias pada cabang yang berada di bagian paling atas pohon.
Hias pohon Anda dengan ornamen-ornamen menarik. Cobalah buat sendiri ornamen-ornamen dengan menggunakan lilin malam mainan, kancing, atau kristal.
Baca Juga: Virus Covid-19 Mirip dengan Virus Flu Biasa, Hati-hati kalau Hidung Kehilangan Fungsi Penciuman
Tambahkan hiasan bola khas Natal atau hiasan-hiasan semacamnya dari toko. Sebarkan ornamen-ornamen tersebut dengan merata pada pohon.
Secara umum, hiasan bintang diletakkan di puncak pohon Natal sebagai simbol dari Bintang Daud yang membimbing para Majus (raja-raja dari timur) ke tempat Yesus dilahirkan.
Beri hiasan di sekitar bawah pohon. Anda dapat membeli kain berwarna putih sebagai alas lantai di sekitar pohon.
Baca Juga: Saraf Kejepit Sangat Mengganggu Aktivitas, Coba Konsumsi Buah-buahan Ini untuk Meredakannya
Taburkan serbuk kilau putih pada kain tersebut agar kain tersebut menyerupai salju yang baru saja turun.
Sepanjang perayaan Natal, letakkan hadiah-hadiah yang ingin Anda berikan pada orang-orang di bawah pohon Natal.***