Ordo Kuil Matahari, Ajaran Sesat Karena Pemimpinnya Bebas Memilih Anggota Wanita untuk Berhubungan Seks

- 3 Oktober 2021, 06:14 WIB
Ilustrasi dewa matahari.*
Ilustrasi dewa matahari.* /Pixabay/

Para pemimpin memutuskan sekarang saatnya bagi anggota untuk melepaskan tubuh duniawi mereka untuk dilahirkan kembali di planet yang tidak disebutkan namanya yang mengorbit Bintang Anjing, Sirius.

Ordo Kuil Matahari akhirnya menemui kehancuran. Baku tembak menemukan 22 mayat tergeletak di lantai kapel rahasia bawah tanah dalam pola bentuk matahari.

Mereka semua mengenakan jubah pemujaan, 19 orang ditembak di kepala. Surat perpisahan yang ditinggalkan oleh orang-orang percaya mengatakan bahwa mereka pergi untuk melarikan diri dari kemunafikan dan penindasan dunia.

Baca Juga: Dulu Cristiano Ronaldo Sering Mengemis Burger Sisa, Sekarang Mau Mengajak Pegawai McDonald's Makan Bersama

Kebakaran lain terlihat di sebuah rumah pertanian. Dua puluh lima orang - termasuk lima anak-anak - tewas karena overdosis obat-obatan, termasuk Di Mambro dan Jouret.

Hal-hal tidak berhenti di situ. Tahun berikutnya, bunuh diri massal ketiga terjadi di sebuah hutan di Prancis.

Lagi-lagi 16 mayat diatur dalam bentuk matahari. Sama seperti pendahulu mereka, mereka memiliki penutup plastik di atas kepala mereka dan telah dibius dan ditembak.

Baca Juga: Polisi Pemabuk Dipecat Gegara Meniduri Manajer Pub dan Pelayan Bar hingga Hamil

Pada tahun 1997 lima mayat ditemukan dalam kebakaran di Kanada. Tiga remaja ditemukan dalam keadaan hidup, tetapi dalam keadaan mabuk berat.

Pada tahun 1998 plot bunuh diri lainnya ditemukan, dan dicegah, oleh pihak berwenang.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah