Kawasan Mayoritas Muslim Filipina Bertabur Cahaya Warna-warni dalam Perayaan Ramadan

- 14 Maret 2024, 05:16 WIB
Kota Cotabato, kota utama kawasan otonomi Bansamoro berhiaskan cahaya warna warni.*
Kota Cotabato, kota utama kawasan otonomi Bansamoro berhiaskan cahaya warna warni.* /Bangsamoro Information Office

“Kami ingin mengirimkan pesan bahwa meskipun Ramadan umumnya bulan pengorbanan, ini tidak berarti bahwa kita harus bersedih,” ujar Kepala BARMM Murad Ebrahim kepada Arab News. 

“Dipercaya bahwa ketika Qur’an suci diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad, dimulai selama Ramadan. Sehingga, merayakannya untuk mengekspresikan kebahagiaan kami.”

Festival tahunan cahaya ini diresmikan pada 2019 dan kaum Muslim dan non-Muslim telah diundang untuk berpartisipasi.  

Baca Juga: Tata Cara Sholat Lailatul Qadar, Mulai dari Waktu Pelaksanaannya dan Bacaan Niatnya

“Dari mulai buka puasa, ada sebuah perasaan sukacita di sini hingga dimulainya ibadah puasa. Ada acara-acara yang diselenggarakan setiap malam. Setiap orang dipersilakan mengunjunginya,” ujar Ebrahim. 

Ketika penerangan cahaya dinyalakan, kawasan pusat pemerintahan terlihat seperti sebuah mesjid besar yang terbuat dari cahaya warna-warni.

Andrew Alonto, direktur Kantor Informasi Bangsamoro, mengatakan ini “menjadi sebuah tempat untuk keluarga dan para sahabat berkumpul” selama bulan puasa.

Baca Juga: Inilah Ucapan Selamat Ramadan dalam Berbagai Bahasa

“Ini juga merupakan esensi dari Ramadan, untuk memberitahukan pentingnya berbagi hidangan dan berbagi waktu dengan keluarga selama takjil,” katanya kepada Arab News.

Ditambahkan bahwa melalui bulan suci ini pemerintah Bangsamoro mensponsori hidangan takjil bagi siapapun yang berpuasa.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Arab News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x