Terungkap! Skenario Gelar di Qatar: Bagnaia, Pramac Racing, dan Masia Bersaing Ketat!

17 November 2023, 15:37 WIB
Ada tujuh gelar berbeda yang dapat dimenangkan selama seri terakhir tahun ini. /MotoGP

ZONA PRIANGAN - Semua mata tertuju pada pertarungan sengit untuk perebutan gelar juara dunia MotoGP antara Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) dan Jorge Martin (Prima Pramac Racing) menjelang Qatar GP, tetapi MotoGP World Championship bukan satu-satunya hadiah yang bisa diputuskan di Lusail International Circuit, seperti dilaporkan oleh laman MotoGP.

Di seluruh kelas, baik itu balapan di kelas MotoGP, Moto2, dan Moto3, ada tujuh penghargaan berbeda yang bisa diraih di padang pasir Doha, dan Anda bisa melihat daftar lengkap dan bagaimana mereka bisa mengamankan gelar juara.

MotoGP

MotoGP World Championship: Francesco Bagnaia

Pecco Bagnaia memiliki kesempatan untuk memenangkan gelar MotoGP World Championship untuk kedua kalinya, tergantung pada hasil Tissot Sprint.

Baca Juga: Gosip Pertukaran Pembalap MotoGP: Enea Bastianini dan Jorge Martin dalam Sorotan!

Jika ia memiliki keunggulan 12 poin (atau lebih) atas Jorge Martin setelah Sprint, itu adalah poin krusial pada hari Minggu. Dia perlu unggul 37 poin (atau lebih) dari Martin untuk meraih gelar tersebut.

Teams’ Championship: Prima Pramac Racing

Prima Pramac Racing harus menyelesaikan GP dengan keunggulan raihan poin lebih dari 66 poin dari rival terdekat mereka.

Saat ini, mereka unggul 100 poin dari Ducati Lenovo Team dan 104 poin dari Mooney VR46 Racing Team.

Baca Juga: Bursa Transfer MotoGP 2024: Pol Espargaro dan Fermin Aldeguer Berebut Kursi Repsol Honda!

Best Independent Team: Prima Pramac Racing

Prima Pramac Racing harus menyelesaikan GP dengan keunggulan raihan poin lebih dari 66 poin dari Mooney VR46 Racing Team.

Rookie of the Year: Augusto Fernandez

Sebagai formalitas, sebagai satu-satunya pebalap rookie full-time di Entry List, Augusto Fernandez (GASGAS Factory Racing Tech3) akan menjadi Rookie of the Year setelah Sprint di Qatar, secara resmi dan matematis.

Saat ini ada maksimal 74 poin yang dapat dimainkan pada 2023, yang akan menjadi 62 setelah Sprint. Fernandez saat ini mengumpulkan 69 poin.

Baca Juga: RNF Siap Hadapi MotoGP Malaysia: Cuaca Panas Tantang Aprilia RS-GP di Sirkuit Sepang

Moto2

Teams’ Championship: Red Bull KTM Ajo

Red Bull KTM Ajo harus menyelesaikan GP dengan keunggulan lebih dari 45 poin dari Elf Marc VDS Racing Team. Saat ini, mereka memegang keunggulan 65 poin.

Moto3

Moto3 World Championship: Jaume Masia

Masia (Leopard Racing) bisa meraih gelar pada hari Minggu. Para rivalnya adalah Ayumu Sasaki (Liqui Moly Husqvarna Intact GP), David Alonso (GASGAS Aspar Team), Daniel Holgado (Red Bull KTM Tech3), dan Deniz Öncü (Red Bull KTM AJo).

Namun, Alonso dan Holgado tertinggal 41 poin, dan Öncü 50 poin. Jadi, Masia menjadi juara di Qatar jika:

Baca Juga: Sejarah Balap Motor: 7 Persaingan Terdekat dalam Kejuaraan MotoGP

- Dia menang dan Sasaki tidak finis lebih baik dari P4
- Dia finis P2 dan Sasaki tidak finis lebih baik dari P8
- Dia finis P3 dan Sasaki tidak finis lebih baik dari P12
- Dia finis P4 dan Sasaki tidak finis lebih baik dari P15

Teams’ Championship: Liqui Moly Husqvarna Intact GP

Liqui Moly Husqvarna Intact GP harus menyelesaikan GP dengan keunggulan lebih dari 45 poin di puncak klasemen.

Saat ini, mereka unggul 44 poin dari Leopard Racing, 56 poin dari Red Bull KTM Ajo, dan 80 poin dari Gaviota GASGAS Aspar.***

Editor: Toni Irawan

Sumber: MotoGP

Tags

Terkini

Terpopuler