ZONA PRIANGAN - Davide Brivio, yang memberi kesempatan kepada Joan Mir untuk memulai karir MotoGP-nya dengan Suzuki pada tahun 2019 dan mengawasi kemenangan gelar pembalap Spanyol itu musim berikutnya, kembali ke MotoGP tahun ini sebagai kepala tim Trackhouse Aprilia.
Brivio, yang juga meraih gelar MotoGP sebagai manajer tim untuk Valentino Rossi di Yamaha sebelum membantu mendirikan proyek GSX-RR, meninggalkan Suzuki untuk tantangan baru di F1 setelah keberhasilan kejuaraan dunia Mir.
Sementara itu, Mir beralih ke Repsol Honda musim lalu setelah Suzuki menghentikan program tim MotoGP-nya, sehingga menempatkannya di bawah bimbingan manajer tim berpengalaman dalam meraih beberapa gelar, yaitu mantan pembalap Alberto Puig.
Baca Juga: Gosip Akuisisi MotoGP: Liberty Media vs. Amazon, Netflix, Disney!
Ketika ditanya apa yang mereka miliki bersama, Mir menjelaskan: “Satu hal adalah bahwa mereka selalu berkomunikasi dengan pembalap, mereka selalu berusaha untuk sangat dekat dengan pembalap, mungkin Alberto bahkan lebih dalam hal itu.
“Brivio telah menunjukkan di masa lalu bahwa kepemimpinan yang dimilikinya di Suzuki sangat baik.
"Dia membangun sebuah tim dari nol. Dan ini adalah sesuatu yang sangat sulit.
“Mereka [Puig dan Brivio] memiliki beberapa perbedaan tetapi mengenai bagaimana mereka dengan saya, atau bagaimana mereka mendekati hubungan dengan pembalap, mereka sangat mirip".
Baca Juga: Mengarungi Angin Perubahan: Perjudian Aero Aprilia di MotoGP 2024
Mir beralih ke kru mantan Marc Marquez, yang dipimpin oleh Santi Hernandez, untuk musim Honda keduanya.
Brivio akan bergantung pada Miguel Oliveira dan Raul Fernandez selama tahun pertamanya memimpin di Trackhouse.
Sebelum Mir, keterampilan manusia Brivio dan pandangannya terhadap bakat membantu Suzuki mendapatkan jasa pembalap bintang lainnya - dan pembalap MotoGP masa depan yang meraih kemenangan - Maverick Vinales dan Alex Rins.
Baca Juga: Dibalik Layar: Rencana Yamaha di Tengah Guncangan Kontrak MotoGP
Aleix Espargaro, yang telah memenangkan tiga balapan untuk Aprilia, adalah satu lagi pembelian Brivio di Suzuki, meskipun upaya untuk menarik Andrea Iannone dari Ducati ternyata mengecewakan.
Namun, dengan sebagian besar grid MotoGP berada di luar kontrak untuk 2025, mungkin Brivio bisa berhasil melakukan penandatanganan besar untuk tim ambisius Trackhouse - mungkin dengan menyatukan kembali dengan salah satu pembalap lamanya?***