Pilihan pertama Carlo Ancelotti ditolak dengan sopan sebelum Mancini, yang saat itu menjadi pelatih Zenit Saint Petersburg, mendapatkan pekerjaan impiannya itu.
Mancini telah melatih selama 17 tahun, memenangi trofi bersama Fiorentina, Lazio, Inter Milan, Manchester City dan Galatasaray.
Namun, sepertinya karir kepelatihannya telah kehilangan tujuan sejak meninggalkan City pada 2013 sebelum kursi panas Azzurri menjadi kosong.
Pekerjaan pertamanya yakni mengembalikan kepercayaan timnya yang mengalami demoralisasi.
"Awalnya ketika dia mengatakan, kami harus memikirkan untuk memenangkan Kejuaraan Eropa, kami juga berpikir dia gila," kata kapten Italia Giorgio Chiellini.
Bek veteran berusia 36 tahun itu berada di San Siro di Kota Milan pada November 2017, ketika Italia kalah di babak play-off Piala Dunia dari Swedia.
"Tapi itu adalah mimpi yang perlahan dia tanamkan di kepala kami, hingga menjadi kenyataan," tambahnya.
Kemenangan itu menyusul tiga tahun rekonstruksi yang dilakukan dengan dukungan dari banyak rekan setimnya di Sampdoria, termasuk mantan manajer Chelsea Gianluca Vialli.