Marc Marquez Akan Absen di GP Brno, Posisinya Digantikan Oleh Stefan Bradl

- 5 Agustus 2020, 05:20 WIB
MARC Marquez menarik diri, digantikan oleh Stefan Bradl untuk MotoGP Brno.*/CRASH.NET
MARC Marquez menarik diri, digantikan oleh Stefan Bradl untuk MotoGP Brno.*/CRASH.NET /

ZONA PRIANGAN - Marc Marquez akan absen di MotoGP Republik Ceko akhir pekan ini.

Walau ia pulih dari operasi putaran kedua di lengannya yang patah, posisinya akan digantikan oleh Stefan Bradl.

Dengan kondisi seperti itu Marc Marquez tidak akan mencetak poin apa pun setidaknya di tiga seri pembuka musim 2020.

Baca Juga: Atlet Renang Jawa Barat Latihan Bersama Di Pantai Pangandaran

Marquez sudah mengkonfirmasi pengunduran dirinya dari seri Brno yang akan digelar pada akhir pekan ini.

Tim Repsol Honda juga mengumumkan bahwa pembalap tester HRC Stefan Bradl akan menggantikan sadel kosong yang ditinggalkan oleh Marc [Marquez], untuk dipasangkan dengan adik Marc Marquez yakni Alex Marquez di Republik Ceko.

"Setelah menjalani operasi kedua di lengan kanannya yang cedera, Marc Marquez dan HRC telah memutuskan bahwa Juara Dunia tidak akan turun balapan di Republik Ceko agar dia segera pulih," demikian bunyi dari pernyataan tim Repsol Honda, seperti dikutip laman Crash.

Baca Juga: Anak Yatim Terdampak Covid-19, Polwan Polda Jabar Turun Tangan

"Sebagai gantinya, pembalap tester HRC Stefan Bradl akan menunggangi Honda RC213V," katanya.

Marquez mengalami patah pada lengan kanannya akibat kecelakaan 'highside' ketika balapan berlangusng di Jerez yang membuka musim pada 19 Juli.

Marques sempat menjalani operasi dua hari kemudian sebelum mencoba kembali secara ajaib akhir pekan berikutnya.

Baca Juga: Bahas Peluang Karier Di Masa Pandemi Covid-19, Bandung Jadi Tuan Rumah Seminar Internasional

Tetapi setelah membangun langkahnya dengan mantap selama dua sesi Free Practise, Marquez tiba-tiba mulai kehilangan kekuatan.

"Itu seperti peradangan atau sesuatu. Lengannya menjadi sedikit lebih besar dan mungkin menekan saraf. Saya kehilangan kekuatan," kata Marc Marquez.

Ketika masalah berlanjut pada awal kualifikasi, Marquez menarik diri dari Jerez untuk fokus pada pemulihan untuk acara akhir pekan ini di Republik Ceko.

Baca Juga: Jalan Letjend Suwarto Dijadikan Kawasan Tertib Lalu Lintas dan Sehat Covid-19

Namun, pembalap Spanyol itu kini terpaksa menjalani operasi untuk kedua kalinya setelah 'pelat titanium yang digunakan untuk memperbaiki humerus kanannya ditemukan mengalami kerusakan akibat akumulasi stres'.

Akumulasi stres itu hampir pasti disebabkan oleh aktivitas fisik ketika turun balapan di Jerez.

Dengan pemikiran itu, dan dengan hanya beberapa hari sebelum latihan bebas dimulai di Brno, Marquez dan Repsol Honda memutuskan bahwa ia harus absen dari balapan.

Baca Juga: Kisah Seorang Ayah Nekat Curi HP, Agar Anaknya Bisa Belajar Online

Tetapi Brno sebagai yang pertama dari empat 'triple header' musim ini, Marquez hanya punya waktu satu minggu lagi untuk pulih jika dia kembali untuk turun balapan di Red Bull Ring pada 16 Agustus mendatang.

Di tengah spekulasi bahwa Marquez sekarang berencana untuk melewatkan ketiga balapan dari pembukaan triple-header, Repsol Honda mengatakan kepada Crash.net bahwa keputusan tentang kebugaran Marc akan dibuat berdasarkan balapan demi balapan.

Soal kepastian untuk turun balapan di Austria pada minggu depan masih belum diputuskan.

Baca Juga: Bupati Ciamis Gelar Rapat, Bahas Pilkades Serentak

Raihan poin Marquez sudah tertinggal 50 angka di bawah pemenang ganda di Jerez yakni Fabio Quartararo dan 40 angka dari Maverick Vinales.

Marquez sekarang harus berharap bahwa pembalap lain - seperti pembalap Ducati Andrea Dovizioso - 'mengganggu' duo Yamaha dari podium satu-dua.

Kalau tidak, jika Quartararo meninggalkan Brno dengan maksimum 75 poin, misalnya, Marquez perlu mengungguli pebalap asal Prancis itu dengan rata-rata hampir 7 angka selama 11 putaran berikutnya.

Baca Juga: Tempat Hiburan Malam di Jabar Segera Beroperasi di Tengah Pandemi, Asalkan...

Sementara itu, Bradl akan memulai MotoGP pertamanya sejak seri Austria tahun lalu. Larangan 'wildcard' untuk tahun 2020 berarti pebalap Jerman itu tidak diharapkan untuk memacu RC213V sama sekali untuk tahun ini.

"Pertama-tama saya ingin berharap Marc cepat pulih, apa yang dia lakukan di Jerez luar biasa dan dia menunjukkan bahwa dia memiliki semangat sejati seorang juara," kata Bradl.

"Saya menantikan untuk mengendarai Honda RC213V lagi, karena pandemi global, kami belum dapat melakukan pengetesan seperti yang biasa kami lakukan," ujarnya.

Baca Juga: Carma Terkejut, Tiba-tiba Bupati Subang Membongkar Rumahnya

Sehingga akan membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri dengan motor dan MotoGP lagi. Tetapi saya telah beberapa kali menunggangi superbike. Jadi saya tahu tingkat kebugaran saya bagus," ucapnya.

"Ini adalah tantangan yang saya tunggu-tunggu, bersaing dengan Tim Repsol Honda selalu merupakan kehormatan besar dan saya senang membantu Honda. Mari kita lihat bagaimana balapan akhir pekan nanti," pungkasnya.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Crash


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x