"Tapi yang menjadi fokus analisa saya adalah stamina dan juga jarak yang ditempuh pemain di pertandingan ini baik di babak pertama maupun kedua karena ada jarak tertentu yang seharusnya bisa dicapai untuk menjadi tim papan atas," kata mantan pelatih PSM Makassar itu.
Namun, meski ada peningkatan dari segi fisik, masih ada evaluasi bagi Supardi Nasir Cs. Menurut Alberts, dalam pertandingan tersebut, para pemain Persib bermain terlalu lambat.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Majalengka Masih Tinggi, Polisi dan Tentara Siang Malam Bagikan Masker
Hal tersebut memberi kesempatan bagi lawan untuk segera mengorganisir pertahanan dan menutup celah aliran serangan Persib. Selain itu, para pemainnya juga masih lambat dalam merespons serangan lawan melalui bola mati.
"Kami harus lebih cepat dalam memainkan operan-operan dan kami juga harus lebih kuat dalam menghadapi bola mati dalam bertahan karena terlalu mudah bagi tim lawan untuk memenangi bola pertama. Kami harus berbenah selama satu pekan ini," tegasnya. ***