Network
ZONA PRIANGAN - Bos Gresini, Nadia Padovani, dengan tegas menyangkal kemungkinan timnya beralih ke Yamaha untuk balapan MotoGP 2025. Pabrikan Jepang tersebut sedang mencari tim satelit untuk memperluas jumlah grid dan mempercepat pengumpulan data. Dengan VR46 berencana untuk memperkuat hubungannya dengan Ducati, Pramac - yang saat ini memimpin klasemen MotoGP dengan Jorge Martin - muncul sebagai kandidat utama bagi Yamaha.
Tetapi seri terbaru di Jerez melihat adanya spekulasi bahwa Gresini, yang saat ini mengelola Marc dan Alex Marquez, mungkin juga tertarik pada M1.
Berbeda dengan VR46, Pramac, dan LCR - semuanya kontraknya berakhir tahun ini - Gresini memiliki kesepakatan dengan Ducati hingga akhir 2025. Namun, dikabarkan ada klausul untuk tidak memperpanjang kontrak dengan Ducati.
Baca Juga: Gresini ke Yamaha? Marquez dan Pramac Jadi Sorotan
Namun, dalam wawancara dengan Marca, Padovani menepis tetang kemungkinan untuk beralih ke Yamaha di musim depan.
"Tidak, sama sekali tidak," kata bos Gresini Racing, Nadia Padovani, ketika ditanya apakah ada 'kemungkinan' Gresini bergabung dengan Yamaha pada 2025, dikutip ZonaPriangan.com dari Marca.
Sementara kontrak Marquez bersaudara akan habis kontraknya pada akhir musim ini.
Baca Juga: MotoGP 2025: Marc Marquez di Persimpangan Antara Pramac dan Gresini Ducati
Delapan kali juara dunia Marc sudah jelas menyatakan bahwa ia ingin mendapatkan motor pabrikan di tahun depan, dan dengan tegas mengisyaratkan bahwa ia membidik untuk bergabung dengan tim pabrikan Ducati.
