ZONA PRIANGAN - Pembuat suku cadang otomotif Korea Selatan Hyundai Mobis mengumumkan telah mulai menguji sistem penggerak semua arah khusus untuk kendaraan listrik.
Perusahaan yang berbasis di Seoul itu mengatakan pada hari Minggu bahwa sistem baru tersebut, yang disematkan ke dalam mobil listrik penggerak independen roda empat, memiliki fitur motor roda.
Hasilnya adalah keempat roda bergerak secara independen, memungkinkan perpindahan seperti kepiting untuk parkir paralel dan kemudi pivot untuk berputar di ruang yang sangat sempit.
Baca Juga: Hyundai Mobis Berkolaborasi dengan Qualcomm untuk Mengembangkan Sistem Mengemudi Otonom
Selain itu, motor in-wheel akan berkontribusi untuk meningkatkan jangkauan mobil listrik sekitar 20 persen, berkat penggunaan roda yang lebih efisien, dibandingkan dengan mobil konvensional, kata pembuat mobil tersebut.
Perusahaan yang telah meneliti in wheel motor drive sejak 2010 ini melakukan pengujian tersebut bekerja sama dengan perusahaan induknya, Hyundai Motor, lapor UPI.com, 20 Maret 2023.
Akhir tahun lalu Hyundai Mobis pertama kali mengumumkan pengembangan roda berputar 90 derajat, yang memungkinkan parkir lateral dan gerakan menyamping. Kini teknologi tersebut telah diterapkan pada kendaraan listrik.
"Kami berencana untuk menyelesaikan pengembangan sistem penggerak roda pada akhir tahun ini guna bersiap-siap untuk produksi massal," kata Wakil Presiden Senior Hyundai Mobis Oh Heung-seop dalam sebuah pernyataan.
Pakar industri mengatakan penggerak motor dalam roda dan roda berputar 90 derajat telah dianggap sebagai bagian terakhir dari pembuatan kendaraan listrik.
"Ada dua misi besar untuk EV. Salah satunya adalah kemampuan manuver yang canggih, seperti kemampuan berkendara lateral, dan yang lainnya adalah peningkatan jangkauan," Profesor otomotif Universitas Daelim Kim Pil-soo mengatakan kepada UPI News Korea.
Baca Juga: Hyundai Lengkapi Kehadiran Stargazer di Bandung dengan Inovasi Layanan Purnajual Terbaru
“Hyundai Mobis tampaknya sedang menguji kedua konsep tersebut pada saat yang sama dengan penggerak motor in-wheel dan roda berputar 90 derajat. Perusahaan EV telah menargetkan kedua fitur tersebut untuk sementara waktu sekarang, namun, tanggal komersialisasi penuh masih belum pasti," katanya.
sementara itu, harga saham Hyundai Mobis turun 2,3 persen Senin di bursa saham Korea Selatan.***