Presiden Biden Berjanji untuk Mengganti Armada Federal ke Kendaraan Listrik sebagai Upaya Menihilkan Emisi

- 27 Januari 2021, 23:27 WIB
Jajaran kendaraan listrik AS diantaranya, All-New Ford E-Transit, Mustang Mach E.
Jajaran kendaraan listrik AS diantaranya, All-New Ford E-Transit, Mustang Mach E. /Carscoops.com/

ZONA PRIANGAN - Pemerintah federal AS memiliki armada mobil yang sangat besar, dimana pada 2019, terhitung hampir 650 ribu kendaraan secara total. Presiden AS terpilih Joe Biden yang berencana mengganti semuanya dengan kendaraan listrik.

Pengumuman dibuat sebagai bagian dari konferensi pers, yang mengumumkan perintah eksekutif "Beli Amerika" dari pemerintah. Seperti namanya, armada tersebut akan digantikan oleh kendaraan listrik (EV) buatan Amerika Serikat.

"Pemerintah federal juga memiliki armada kendaraan yang sangat besar, yang akan kami gantikan dengan kendaraan listrik bersih yang dibuat di sini di Amerika, oleh pekerja Amerika," kata Biden, seperti dikutip ZonaPriangan dari laman Carscoops, 26 Januari.

Baca Juga: Shopee SMS, Kampanye Bulanan Terbaru dari Shopee Tawarkan Gratis Ongkir Rp0 dan ShopeePay Deals Rp1

Baca Juga: Setelah Sepuluh Tahun, Museum Pompeii Kembali Dibuka dengan Pertunjukan yang Luar Biasa

Detail rencananya tidak diuraikan. Belum ada jadwal untuk pergantian, jadi kendaraan dapat dengan mudah diganti oleh EV saat mereka menua, meskipun membeli dalam jumlah besar kemungkinan akan membantu penghematan. Dari siapa pemerintah membeli kendaraan juga belum terungkap.

"Pemerintah federal juga memiliki armada kendaraan yang sangat besar, yang akan kami gantikan dengan kendaraan listrik bersih yang dibuat di sini di Amerika, oleh pekerja Amerika," imbuh Presiden Biden.

Dengan sejumlah merek seperti Ford, GM, Rivian, Tesla, Lordstown, dan bahkan Volkswagen yang mempersiapkan pabrik AS mereka untuk produksi EV lokal, pemerintah mungkin akan diberi keleluasaan pilihan. Ini tentu saja akan berguna bagi pihak pabrikan.

Baca Juga: Banyak Penyanyi K-pop Menambahkan Lagu Tema Animasi pada Klip Musiknya, Fenomena Apa Ini?

Kendaraan armada akan menjadi aspek penting dari upaya pembuat mobil untuk mengalokasikan biaya pengembangan platform EV baru. GM, Rivian dan Lordstown semuanya memiliki kendaraan armada yang sedang dikerjakan.

Menarik untuk ditunggu apakah GM memutuskan untuk memindahkan produksi van Brightdrop dari Kanada ke AS sebagai akibat dari keputusan ini.

Presiden Biden menambahkan bahwa persyaratan untuk lebih banyak suku cadang yang akan diproduksi di Amerika akan dibuat lebih ketat.

Baca Juga: Selama 40 tahun Eksplorasi Laut Natuna Utara, Akhirnya China Temukan Cadangan Minyak dan Gas

Pemerintah menggunakan sebanyak 250 ribu kendaraan sipil, 225 ribu kendaraan pengantaran pos, dan 173 ribu kendaraan militer. Gabungan ini menempuh jarak 4,5 miliar mil pada 2019, jadi menihilkan emisi tersebut dari jalan raya akan menjadi hal yang baik.

Keputusan tersebut juga merupakan bagian dari rencana pemerintahan Biden untuk menambah satu juta pekerjaan di sektor otomotif. Presiden mengatakan dia ingin "memposisikan Amerika untuk menjadi pemimpin global dalam pembuatan kendaraan listrik serta bahan dan suku cadangnya."

Ini juga akan meluas ke infrastruktur, karena rencana Presiden menyerukan investasi miliaran dalam menambahkan 550 ribu stasiun pengisian daya EV di seluruh AS.***

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Carscoops


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x