Sementara empat baling-baling pelengkap ditempatkan di setiap sudut kendaraan untuk memberikan keseimbangan.
Salah satu kekurangan dari rancangan sepeda motor terbang ini adalah suaranya yang memekakkan telinga akibat perputaran enam buah bilah rotor sebagai mesin utama Xturismo.
Baca Juga: Mencukur Bulu Kemaluan dan Cabut Bulu Ketiak Jangan Lebih dari 40 Hari, Ini Penjelasannya
Menurut A.L.I. Technologies, Xturismo ini menggunakan teknologi kontrol ketinggian yang sama yang sudah digunakan perusahaan ini untuk drone tanpa awak, agar memberikan penerbangan yang luwes.
Ketika diam di tanah, motor layang ini berdiri di atas dua batang peluncur, mirip yang biasa terlihat pada helikopter konvensional.
Xturismo produk A.L.I. Technologies merupakan satu-satunya dari sejumlah kendaraan terbang yang tengah dikembangkan dan akan dipasarkan segera.***