Daihatsu dan Toyota Berencana Garap Mobil Listrik Kecil dengan Harga Terjangkau

- 30 April 2024, 23:28 WIB
Logo Toyota terlihat di kap mesin mobil listrik Camry Hybrid .
Logo Toyota terlihat di kap mesin mobil listrik Camry Hybrid . /REUTERS/Anushree Fadnavis/File Photo/



ZONA PRIANGAN - Divisi mobil kecil Toyota akan segera memusatkan perhatiannya untuk memasarkan kendaraan listrik murah di Jepang.

Menurut laporan dari Automotive News , Daihatsu Jepang – yang merancang dan membuat city car berukuran kecil untuk Toyota – telah mengumumkan akan "mengambil tantangan [kendaraan listrik] mini".

Hal ini terjadi setelah masa-masa sulit bagi Daihatsu, dimana merek tersebut diketahui melakukan kecurangan dalam uji keselamatan pada banyak mobil kecilnya – yang mengakibatkan penghentian penjualan dan petinggi perusahaan akhirnya mengundurkan diri.

Baca Juga: All-New Triton Raih Peringkat Keamanan Bintang Lima ANCAP 2024

Segmen city car sangat populer di Jepang – yang dikenal sebagai mobil 'kei' – karena registrasinya yang lebih murah, biaya operasional yang rendah, dan kemudahan parkirnya.

Meski rivalnya Nissan, Mitsubishi, dan Honda semuanya telah mengembangkan versi listrik, Daihatsu belum memasuki pasar.

Seperti dilansir Drive, Mitsubishi saat ini sedang mempertimbangkan untuk memboyong city car listrik eK X EV ke Australia.

Namun, Daihatsu mengatakan pada awalnya akan berkonsentrasi pada kendaraan listrik komersial kecil, dan belum memiliki batas waktu kapan akan meluncurkan city car penumpang bertenaga baterai.

Baca Juga: Ini yang akan Terjadi Jika Oli Mesin Motor Berkurang

Meskipun rencana tersebut kini tampaknya telah ditangguhkan, Daihatsu mengumumkan pada tahun 2021 – sebelum terjadinya skandal keselamatan – bahwa pihaknya bermitra dengan Suzuki dan perusahaan induk Toyota untuk bersama-sama mengembangkan dan membangun mobil listrik kecil.

Platform van komersial yang baru diumumkan pada akhirnya dapat digunakan untuk meluncurkan beberapa city car listrik untuk Daihatsu dan Toyota di pasar global, menurut laporan tersebut.***


Editor: Yudhi Prasetiyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah