"Dalam konteks ini, kami berencana untuk memperluas penawaran sepeda motor ikonik kami, yang paling mewujudkan semangat Harley-Davidson,” kata CEO Harley-Davidson, Jochen Zeitz, seperti dikutip laman Visordown.
LiveWire yang banyak dibahas seharusnya mengantarkan era baru untuk Harley Davidson, dengan Bronx dan Pan America sebagai langkah selanjutnya dalam menempa pasar baru.
Baca Juga: Lagi Sering Terjadi Mobil Terbakar, Ini Tujuh Langkah yang Harus Dilakukan Pemilik Kendaraan
Namun, dengan LiveWire yang mendapatkan respons yang cukup hangat sebagai uji lakmus untuk sepeda motor listrik arus utama, Harley Davidson tampaknya lebih tertarik untuk kembali ke yang paling dikenalnya.
Sementara Pan America tampaknya bertahan (untuk saat ini) karena mesinnya yang besar lebih sesuai dengan model lain dan pasar ADV adalah harta karun potensial.
Tampaknya Bronx adalah model yang memang untuk selayaknya tidak dimasukkan sebagai motor masa depan dari Harley Davidson.
Baca Juga: Uji Coba Mitsubishi Xpander AP4, Penggunaan Air Pendingin Turbo Lebih Banyak
Meski begitu, setelah mengembangkan mesin yang sama sekali baru untuk kedua model, orang bertanya-tanya apakah pola pikir di sekitar Bronx adalah bahwa model tersebut dapat kembali dihidupkan, namun dalam bentuk yang berbeda guna memanfaatkan biaya pengembangan dari.
Hingga saat ini belum ada informasi selanjutnya dari Harley Davidson tentang kelanjutan dari proyek Bronx.
Jadi, bagi pecinta roda dua harus bersabar dan tetap mengikuti perkembangan dari model Bronx.