Kini Siswa Selesai Sekolah Bisa Langsung Ambil Ijazahnya, Disdik Jabar Godok Sistem Pekan Pengambilan Ijazah

28 April 2021, 23:33 WIB
Kepala Disdik Jabar, Dedi Supandi. Kini Siswa yang Selesai Sekolah Bisa Langsung Ambil Ijazahnya, Disdik Jabar Godok Sistem Pekan Pengambilan Ijazah. /Dok. Disdik Jabar/

ZONA PRIANGAN - Pada Mei 2021 mendatang, Dinas Pendidikan Jawa Barat berencana untuk menggelar Pekan Pengambilan Ijazah bagi para siswa SMA sederajat.

Hal itu sebagai upaya Disdik Jabar untuk memenuhi hak para siswa guna mendapatkan ijazah yang masih tertahan di sekolah.

Kepala Disdik Jabar, Dedi Supandi, mengatakan Pekan Pengambilan Ijazah tersebut sebagai salah satu cara memperingati Hari Pendidikan Nasional pada 2 Mei 2021 nanti.

Baca Juga: Ini Dia Pria Playboy Ahli Waris Sejumlah Kekayaan Besar, yang Ternyata adalah Pembunuh Berantai

Tujuan dari Pekan Pengambilan Ijazah ini adalah agar siswa yang telah mengenyam pendidikan tingkat SMA sederajat bisa memiliki ijazah untuk melanjutkan pendidikan atau mencari pekerjaan.

"Di Hari Pendidikan Nasional pada tanggal 2 Mei nanti, kita juga akan lakukan Pekan Pengambilan Ijazah bagi siswa dan orangtua yang merasa ijazahnya masih berada di sekolah silahkan diambil sendiri oleh orangtua atau siswa," kata Dedi di Bandung, Rabu, 28 April 2021.

Lebih lanjut Dedi menjelaskan, pola atau sistem Pekan Pengambilan Ijazah saat ini tengah dimatangkan oleh tim dari Disdik Jabar agar bisa berjalan dengan baik dan lancar.

Baca Juga: Tutut Soeharto: Minta Doanya agar Saya Segera Sembuh dari Covid-19, Bugar dan Sehat Wal Afiat Seterusnya

Ia berharap, dengan adanya program itu menjadi para siswa yang telah selesai melakukan pendidikan di sekolah bisa mendapatkan ijazah.

"Kan mungkin ada yang mau melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya, atau kebutuhan untuk melamar kerja. Jadi program ini kesempatan bagi para siswa untuk mengambil ijazahnya masih ada di sekolah," ujarnya.

Sementara itu Dedi mengaku, hingga kini masih terdapat laporan adanya ijazah yang ditahan pihak sekolah karena masalah administrasi.

Baca Juga: Maia Estianty Sebut Ketemu Mulan dan Ahmad Dhani di Panggung Indonesian Idol Result and Reunion Itu Gimik!

Dedi pun memastikan terutama sekolah negeri tidak diperbolehkan untuk menahan ijazah siswa ketika telah selesai melaksanaan pendidikan di sekolah tersebut.

"Kalau di negeri itu kan tidak ada pembayaran SPP, dan memang tidak boleh sama sekali menahan ijazah. Nah di swasta juga sama (tidak boleh menahan ijazah) meski itu dikelola misalnya oleh yayasan, namun pihak sekolah nanti berkomunikasi dan berurusan dengan orangtua, jangan menahan ijazah, karena itu hak siswa," ungkap Dedi.

Selain itu, Disdik Jabar pun kini tengah menyiapkan sistem bagi para orangtua siswa untuk melaporkan jika masih ada ijazah yang ditahan oleh pihak sekolah.

Baca Juga: Ramalan Denny Darko: Pasca Mudik Lebaran 2021, akan Ada Lonjakan Kasus Covid yang Sangat Pesat dan Senyap

Sistem tersebut nantinya akan menampung semua pengaduan dari orangtua siswa untuk ditindaklanjuti kepada pihak sekolah.

"Kita masih godok sistem tersebut agar bisa digunakan oleh orangtua siswa untuk melaporkan atau memberikan informasi terkait adanya ijazah yang ditahan oleh pihak sekolah. Sistem tersebut nanti akan dilaunching bertepatan pada Hari Pendidikan Nasional," pungkasnya.***

Editor: Yurri Erfansyah

Tags

Terkini

Terpopuler