Kadal Monitor Tak Bertelinga: Naga Mungil dari Kalimantan

28 November 2023, 19:08 WIB
Lanthanotus borneensis.*/ /Reptiles4all

ZONA PRIANGAN - Kadal-kadal monitor tanpa telinga merupakan reptil mirip naga yang begitu langka sehingga dianggap “cawan suci” dalam herpetologi (studi mengenai reptil dan amfibi).

Spesies ini merupakan satu-satu yang diketahui sebagai anggota famili Lanthanotidae, ini berarti para peneliti tidak menemukan lagi kadal seperti itu hidup saat ini.

Nenek moyang kadal ini diyakini telah menyimpang pada periode Kretasius (145 juta hingga 66 juta tahun yang lalu).

Baca Juga: Babi Hutan yang Menggaruk Tanah Menghasilkan Emisi Karbon Setara dengan 1,1 Juta Mobil

Kadal monitor tak berdaun telinga (Lanthanotus borneensis) tumbuh dengan panjang hingga 50 cm, dengan tubuh yang ramping, keempat kakinya kecil dan memiliki ekor yang bisa merenggut apapun di sekitarnya.

Kepalanya tidak memiliki daun telinga, sehingga kerap dinamai kadal monitor tak bertelinga, dan kelopak matanya yang rendah, bisa menutup saat berada di dalam air, dan tampak transparan.

Para ilmuwan masih belum mengetahui banyak mengenai kadal misterius ini, tetapi mereka percaya adaptasi hewan ini cocok dengan gaya hidup di dalam tanah, menurut laporan TRAFFIC pada 2014, organisasi margasatwa yang berfokus pada perdagangan spesies liar.

Baca Juga: Mengejutkan, 52 Ular dan Kadal Bertanduk Disembunyikan di Selangkangan, Petugas Tidak Terkecoh

Menurut artikel pada 2013 yang dipublikasikan dalam Herpetological Review. Kadal monitor ini menghabiskan waktu siangnya dengan menggali lubang di bawah vegetasi dan batuan di tepi aliran sungai.

Reptil pemalu ini keluar pada malam hari untuk mencari makan seperti cacing, ketam, dan ikan di darat maupun di air. Sisiknya yang kotor berlumpur, saat muncul, merupakan penyamaran yang sempurna.

Diperkirakan kadal ini menggunakan ekornya sebagai jangkar, melilit di sekitar batuan dan akar-akaran untuk menghindari terbawa banjir. Binatang ini kawin di dalam air, dengan sesi berjam-jam.

Baca Juga: Babi Hitam Misterius Seberat 300 Pon Berkeliaran dan Merusak Properti di Carter County

Menurut Animal Diversity Web, kemunculan kadal monitor yang tak biasa ini telah memicu para ilmuwan untuk berpikir bahwa binatang ini memiliki rantai yang hilang antara ular dan kadal, tetapi kemudian disangkal.

Menurut Daftar Merah Spesies Terancam IUCN, reptil ini spesies endemik di Kalimantan, yang terancam oleh deforestasi dan perdagangan hewan.***

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Animal Diversity

Tags

Terkini

Terpopuler