Bahaya! Ajaran Komunis Makin Menguat, Murid-murid SD Digiring untuk Atheis

- 15 Februari 2021, 14:39 WIB
Ilustrasi murid belajar.*
Ilustrasi murid belajar.* /Pixabay /OpenClipart-Vectors

Baca Juga: Hanya di Negara Ini Penduduknya Beragama Islam 100 Persen, Bukan Arab Saudi Loh!

Sehingga, mereka menganggap bahwa materi agama telah diklasifikasikan sebagai barang selundupan.

Xi Jinping telah memerintahkan bahwa semua agama harus "Bersinisasi" untuk memastikan bahwa mereka setia kepada partai resmi atheis.

Tak hanya itu, sebuah kalender agama yang terdapat di salah satu rumah pun dihapus dan diganti dengan poster bertuliskan, "Bersyukurlah kepada Partai, patuhi dan ikuti Partai."

Baca Juga: Negara Islam Mulai Mau Latihan Perang Bersama Israel, Palestina Merasa Dikhianati

Diketahui, beberapa serangan anti-Kristen lebih terbuka untuk umum. Misalnya, ratusan salib dipindahkan dari gedung gereja hanya di satu provinsi selama empat bulan.

"Saat salib disingkirkan di seluruh negeri, mereka yang menolak bekerja sama akan dituduh menentang Partai Komunis. Kami ditekan untuk melepaskan keyakinan kami, tapi kami akan bertahan,” kata seorang warga beragama Kristen.

Selain itu, kamera pemantau bahkan telah dipasang di dalam gereja.

Baca Juga: Tiga Pesepeda Kabur, Hasil Tes Swab Antigen Tunjukkan Positif Covid-19

Ibadah hanya dapat dipimpin oleh pendeta yang disetujui pemerintah, dan keuangan gereja dikendalikan oleh pemerintah.***(Arman Muharam/cirebon.pikiran-rakyat.com)

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: cirebon.pikiran-rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x