“Penjualan seperti ini seperti salinan buku terakhir yang dilempar ke dalam api, ketika kerangka ini dijual oleh kolektor pribadi, tidak akan ada lagi bagi para ilmuwan,” ujar Thomas Carr kepada Daily Mail.
Menurut Carr fosil dinosaurus seharusnya ditempatkan di Museum Sejarah Alam di kota New York, yang bisa diakses oleh komunitas sains.
Namun rumah-rumah lelang berkilah dan mengatakan tidak ada bukti bahwa penjualan kepada kolektor pribadi melukai sains.***