Selama Penyembelihan Tidak Ditemukan Hewan yang Sakit, Polres Kurban 3 Sapi dan 15 Kambing

2 Agustus 2020, 17:01 WIB
KAPOLRES Banjar, AKBP Melda Yanny bersama hewan kurban saat perayaan Idul Adha 1441 H/ 2020 di Mako Polres Banjar, Jumat, 31 Juli 2020.*/DEDE IWAN/KABAR PRIANGAN /

ZONA PRIANGAN - Penyembelihan dan pembagian daging hewan kurban di Hari Raya Idul Adha 1441 H/2020 M, beda dari biasanya.

Saat ini, tim penyembelih diharuskan memakai masker dan jaga jarak sesuai protokol kesehatan Covid-19.

Kemudian, saat pembagian daging juga langsung dikirimkan ke rumah masing-masing, tidak ada kerumunan atau antrean.

Selama tiga hari ini waktu penyembelihan hewan kurban dan pembagian daging kurban door to door di Kota Banjar sampai Minggu, 2 Agustus 2020, tidak diketemukan hewan yang sakit.

Baca Juga: Yunani Buka Museum Bawah Laut Pertamanya di Laut Aegean

"Semua hewan kurban yang disembelih dinyatakan sehat, layak dikonsumsi oleh masyarakat," ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar, drh. H.Aswin, MP., Minggu 2 Juli 2020.

Terkait total hewan kurban yang disembelih di Kota Banjar, saat ini masih tahap perhitungan. Baik, itu hewan kurban sapi maupun kambing.

Dijelaskan dia, proses pengawasan dan pemeriksaan hewan kurban, Tim Kesehatan Hewan Kurban Kota Banjar bergerak sejak H (-7) sampai H (+3) Idul Adha 1441 H/2020 M.

Baca Juga: UAE Operasikan Listrik Tenaga Nuklir, Periset: Kurang Fitur Keselamatan, Itu Berbahaya

Menurut Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Banjar, drh.Iis Meilia, pemeriksaan hewan kurban biasa dilaksanakan sebelum disembelih (antemortem) dan sesudah disembelih (post mortem)

"Postmortem ini penting guna memberikan jaminan kebersihan dan kesehatan hewan, sehingga layak untuk dikonsumsi masyarakat. Adapun organ yang biasa diperiksanya itu, seperti hati, limpa, jantung, paru-paru dan lambung," ujar drh.Iis.

Sebelumnya, saat Hari Raya Idul Adha 1441 H/2020, Jumat, 31 Juli 2020, Wali Kota Banjar, Hj.Ade Uu Sukaesih, berharap momen Hari Raya Idul Adha atau Hari Penyembelihan Kurban jangan hanya diperingati seremonial penyembelihannya saja.

Baca Juga: Vendor Apple dan Samsung Buka 300.000 Pekerjaan Baru

"Hari Raya Idul Adha ini untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Allah SWT. Kemudian, meningkatnya kepekaan dan kepedulian sosial untuk berbagi kepada sesama," ujar Hj.Ade.

Bersama momen itu, Wali Kota Banjar berpesan kepada masyarakat untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.

Misal, berdisplin memakai masker, jaga jarak saat di luar rumah dan rajin cuci tangan dengan air mengalir dan menggunkan sabun, olahraga secara rutin dan mengkonsumsi makanan bergizi.

Baca Juga: Film Ranah 3 Warna Selesai Diproduksi, Amanda Rawles: Lama Banget Nunggu Tayang

"Kewaspadaan di tengah pandemi Covid-19 harus tetap ditingkatkan. Melalui disiplin melaksanakan protokol kesehatan Covid-19, sesuai himbauan pemerintah," ujar Hj.Ade.

Kapolres Banjar, AKBP Melda Yanny, menyebutkan, tema Hari Raya Idul Adha 1441 H/2020, "Menanamkan Nilai-Nilai Pengorbanan dan Keikhlasan Pengabdian Insan Bhayangkara yang Bertakwa di Polres Banjar".

Menurutnya, kendati masa pandemi, jangan sampai lupa akan khidmat Idul Adha itu sendiri. Yakni filosofi penyembelihan, harus dimaknai yang disembelih itu bukan hewannya saja, tapi sifat-sifat buruk juga disembelih dan dihilangkan.

Baca Juga: Warga Antusias Menyambut Program Pembinaan Tahfidz Quran

"Alhamdullillah, tahun ini Polres Banjar, berkurban menyembelih 3 ekor sapi dan 15 ekor kambing," ujarnya kepada wartawan Kabar Priangan, Dede Iwan.***

Editor: Parama Ghaly

Tags

Terkini

Terpopuler