Partai Demokrat Kubu KLB Sibolangit Peringatkan Bambang Widjojanto agar Bersikap Etis

- 15 Maret 2021, 23:04 WIB
Marzuki Alie.
Marzuki Alie. /angkapan layar Instagram.com/@marzukialie/Tangkapan layar Instagram.com/@marzukialie

ZONA PRIANGAN - Partai Demokrat kubu Kongres Luar Biasa (KLB) Sibolangit, Deli Serdang mulai buka suara.

Jika sebelumnya kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) merasa ditindas, kini inisiator KLB Partai Demokrat, Marzuki Alie balik menuduh.

Marzuki Alie pun menyerang Bambang Widjojanto, pengacara yang ditunjuk AHY sebagai penasihat hukum Partai Demokrat hasil Munas.

Baca Juga: Momen Langka Maia Estianty Melotot Membuat Mulan Jameela Salah Tingkah

Baca Juga: Siti KDI Pulang ke Indonesia Cuma Bawa Anaknya, Rumor Berkembang Rumah Tangganya Bermasalah

Marzuki Alie mulai geram dengan pernyataan-pernyataan Bambang Widjojanto yang dinilainya tidak etis.

Sebelumnya, Bambang Widjojanto kerap memberikan pernyataan yang menyudutkan pemerintah dan kubu KLB Deli Serdang.

Menurut Marzuki Alie, Bambang Widjojanto seharusnya bisa melihat dari dua sisi, kubu mana yang sejatinya menjadi korban penindasan.

Baca Juga: Komunis Mendapat Angin Segar, Amien Rais: Ini Akibat Jokowi Terlalu Dekat dengan Beijing

Baca Juga: Bahaya! Ajaran Komunis Makin Menguat, Murid-murid SD Digiring untuk Atheis

Pernyataan Marzuki Alie itu disampaikannya melalui kesempatan interview yang dilakukannya bersama seorang pengamat politik, Refly Harun.

Sebagaimana diberitakan ringtimesbanyuwangi.com sebelumnya dalam artikel "Marzukie Alie Peringatkan Bambang Widjojanto: Anda Harus Tahu Siapa yang Ditindas".

Marzuki Alie menyinggung terlebih dahulu tentang tujuan Partai Demokrat yang awalnya didirikan untuk menampung semua kalangan di segala segmen masyarakat.

Baca Juga: Innalillahi, Warga Tionghoa Berduka Melepas Anton Medan Mantan Preman yang Rajin Beribadah

Baca Juga: Puluhan Ribu Wanita Pakai Baju Hitam, Takut Diperkosa Pejabat Negara dan Petinggi Partai

"Pertama, Demokrat ini harusnya disadari semua kader sebagai partai yang awalnya didirikan secara terbuka di mana semua rakyat bisa berkarier di partai ini," tuturnya.

"Ini rumah besar rakyat Indonesia," kata Marzuki Alie dikutip dari channel Youtube Refly Harun pada Senin, 15 Maret 2021.

"Dan dalam kita bersikap jangan mengedepankan emosional, lebih banyak rasional, dan jangan mengedepankan kepentingan perorangan tapi lihatlah kepentingan partai,” tambah dia.

Baca Juga: Gara-gara Kondom Tertinggal di Vagina, Perselingkuhan Istri Terbongkar

Baca Juga: Gara-gara Doyan Berhubungan Intim Lima Kali Sehari, Mengantarkan Ibu Guru Ini Masuk Penjara

Marzukie Alie pun menyinggung pernyataan pengacara Partai Demokrat pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono yang menurutnya tidak etis karena mengait-ngaitkan pemerintah dalam polemik ini.

Selain itu ia mengingatkan kepada kubu yang berseberangan dengan kubu KLB Deli Serdang untuk tidak lagi membuat narasi yang seolah-olah dirinya dan orang-orang di sekitarnya yang salah.

"Jangan membuat diksi-diksi seolah-olah kami sebagai pengkhianat. Kami orang yang disakiti, kami yang didzolimi," ucap Marzuki.

Baca Juga: Usia 45 Tahun ke Atas saat Berada di Kamar Mandi Pintunya Jangan Dikunci, Ini Penjelasannya

Baca Juga: Hindari Kematian, saat Mandi Jangan Asal Siram, Begini Cara yang Benar dan Sehat

"Kami harus berbuat sesuatu untuk mengembalikan partai ini sebagai mana niat atau komitmen pendiri," ujarnya.

"Saya harap khususnya Pak Bambang Widjojanto. Kalau anda penegak hukum harusnya anda melihat 2 sisi," katanya.

"Kalau Anda pembela demokrasi, (cari tahu) siapa yang sebenarnya ditindas dan siapa yang melakukan tirani," tutup Marzukie Alie.***(Salis Ali Muhyidin/ringtimesbanyuwangi.com)

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Ringtimesbanyuwangi.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x