Keduanya mendengar dari temannya kemudian mendatangi mapolsek Talaga untuk memesan karena di apotek terdekat tidak tersedia oksigen.
Baca Juga: Untuk Pertama Kalinya Astrofisikawan Mendeteksi Penggabungan Bintang Black Hole-Neutron
Khaerul mengungkapkan, keluarganya semula akan masuk ke Rumah Sakit namun ternyata penuh, antrian yang menunggu masuk ke ruang perawatanpun banyak.
Sementara pasien berada di IGD tidak pernah nyaman. Akhirnya dia mengaku mendapat informasi ada oksigen yang dibuat Kapolek dan segera mendatanginya.
“Ya akhirnya kami terbantu oksigen buatan, fungsinya sama membantu pernafasan,” kata Khaerul.***