Baru Dibentuk 4 Bulan, Barakuda Dapat Apresiasi dari Basarnas

- 16 Juli 2020, 11:40 WIB
KOORDINASTOR Basarnas Pos SAR Tasikmalaya Erwin Safrudin.*/AGUS KUSNADI/KABAR PRIANGAN
KOORDINASTOR Basarnas Pos SAR Tasikmalaya Erwin Safrudin.*/AGUS KUSNADI/KABAR PRIANGAN /

ZONA PRIANGAN - Kelompok masyarakat nelayan di Pangandaran yang mengatasnamakan Tim Sukarela Baracuda yang baru seumur jagung sudah eksis dalam melakukan beberapa kali upaya penyelamatan terhadap nelayan yang mengalami kecelakaan di laut.

Tim SAR Baracuda sudah berjalan selama 4 bulan yang lalu, namun menurut Ketua Tim SAR Baracuda Sakio, Baracuda resmi dalam berita acara pembentukan tepat pada hari Jumat, 15 Mei 2020 lalu.

Saat ini Tim SAR Baracuda memiliki anggota sebanyak 33 orang ditambah 2 orang pengawas dan 2 orang penasehat.

Baca Juga: Rossi Yakin 99% untuk Membela Tim Petronas Yamaha di Musim 2021

Awal muawal berdirinya Baracuda memiliki singkatan dari Barudak Cekatan Upaya Di Air, setelah memiliki Badan Hukum diganti menjadi Barudak Antusias Rela Atas Keselamatan Usaha Di Air (Barakuda).

Keberadaan dan eksistensi dalam upaya penyelamatan berbasis relawan ini diapresiasi oleh beberapa kalangan.

Dukungan datang dari Bupati Pangandaran (H. Jeje Wiradinata), TNI Angkatan Laut, Polair Polres Ciamis, potensi SAR lainnya bahkan diapresiasi keberadaan oleh Badan SAR Nasional (Basarnas).

Baca Juga: Sering Terjadi Kerumunan Orang, Tempat Penjualan Ternak Termasuk Rawan Covid-19

Koordinator Basarnas Pos SAR Tasikmalaya Erwin Safrudin mengatakan, dengan keberadaan Tim Barakuda, Basarnas merasa terbantu dalam penanganan upaya penyelamatan khususnya di Pangandaran.

"Dengan keberadaan Tim Barakuda bisa mempersingkat response kita. Artinya sebelum Basarnas turun sudah ada mereka (Barakuda)," ujar Erwin melalui telefon, Kamis, 16 Juli 2020.

Dirinya menyarankan, Tim Barakuda bisa merapat ke Basarnas dan potensi SAR lainnya, sehingga pada saat penanganan bisa kompak.

Baca Juga: Di Masa Depan, Manusia dan Mesin Akan Menggunakan 6G

"Alhamdulillah dari Ketua Tim Barakuda (Sakio) sudah berkoordinasi dengan kami, bersilaturahmi dan mengenalkan timnya kepada kami," ujar Erwin.

Bahkan, kata Erwin, Tim Barakuda sudah diusulkan ke Basarnas Bandung melalui Kasi Sumber Daya (Iwan Ramdani) bahwa di Pangandaran sudah terbentuk SAR Barakuda atau potensi SAR baru sehingga bisa terdata di Basarnas.

"Apabila SAR Barakuda sudah masuk di data base Basarnas, ke depan bisa dilibatkan untuk mengikuti pelatihan rescue, sekalian kita melakukan sosialisasi," kata Erwin, seraya Erwin menambahkan, bahwa SAR Barakuda yang baru terbentuk semangatnya sangat tinggi.

Baca Juga: Kapolres Melda Yani Piawai Bermain Musik Hadroh

"Tingkatkan koordinasi, menjaga prosedur keselamatan, meskipun ahli di laut tetap harus menggunakan alat pelindung diri seperti pelampung dan lainnya. Itu sudah wajib," harapnya.

Apresiasi juga disampaikan oleh Humas Basarnas Bandung Seni Wulandari. Kata Seni, Tim Barakuda merupakan potensi SAR Basarnas yang sering ikut melakukan operasi SAR.

"Ya kami sangat terbantu sekali dengan keberadaan Tim Barakuda, karena kami SDM nya sedikit, dan hanya memiliki 2 Pos SAR di Cirebon dan di Tasikmalaya," ungkap Seni.

Baca Juga: Tyson Senang Bisa Berkumpul Lagi dengan Keluarga

Jadi apabila ada organisasi atau potensi SAR bisa membantu Basarnas untuk melakukan penanganan lebis cepat dan responsif ketika dilapangan.***

 

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x