Network
ZONA PRIANGAN - Hari ketujuh pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2020, Satlantas Polres Majalengka, lebih fokus membagikan masker gratis kepada para sopir angkot hingga para pedagang kaki lima juga pejalan kaki, Rabu, 29 Juli 2020.
Anggota Satuan lalulintas mendatangi tempat-tempat yang banyak didatangi masyarakat serta kerumunan orang, terutama mereka yang tidak mengenakan masker, juga anak-anak yang lebih banyak tidak menggunakan masker dibanding anak yang patuh mengenakan masker.
Pembagian masker tidak hanya dilakukan di pinggir jalan, petugas juga mendatangi langsung supir angkot, pengemudi ojek, penumpang bus, pengendara sepeda dan ke pasar-pasar tradisional, pasar modern.
Baca Juga: Di Majalengka Angin Berhembus Kencang, Padi Siap Panen Rebah Nyaris Rata dengan Permukaan Tanah
“Membagikan masker gratis tersebut, anak-anak pejalan kaki yang nampaknya lebih banyak yang tidak mengenakannya,” ungkap Kasat Lantas Polres Majalengka Ajun Komisaris Polisi Luky Martono didampingi Kanit Dikyasa Lantas, Aiptu Sugeng.
Dikatakan Kasat Lantas, kini masih banyak pengendara yang kurang sadar dengan tidak mengenakan masker di tengah pandemi Covid-19 ini, walapun Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebetulnya sudah mengeluarkan aturan keras bagi yang tidak mengenakan masker
"Sampai saat ini masih ada masyarakat yang belum menggunakan masker untuk adaptasi kebiasaan baru, kami membagikan masker sekaligus melakukan sosialisasi tentang Covid-19 dan sanksi yang dikenakan bagi mereka yang tidak mengenakan masker sesuai SK Gubernur
Jabar," katanya.
Baca Juga: Bertambah, Pasien Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Majalengka
Menurut AKP Luky, Operasi Patuh Lodaya tahun ini memang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, Kepolisian mengedepankan sosialisasi mengenai tertib lalu lintas dan penerapan protokol kesehatan, dibandingkan melakukan penindakan atau tilang.
