Rumahnya Ludes, Penderita Stroke Tewas Terbakar

- 31 Juli 2020, 17:13 WIB
ILUSTRASI kebakaran.*
ILUSTRASI kebakaran.* /

ZONA PRIANGAN - Lukman (46 tahun), penderita penyakit stroke warga Desa Karangsambung, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, tewas terbakar.

Diperkirakan korban tidak bisa menyelamatkan diri saat rumahnya dilahap si jago merah.

Musibah ini terjadi pada Jumat setengah dua dini hari 31 Juli 2020. Mayat korban ditemukan di antara puing-puing rumah yang terbakar.

Baca Juga: Polresta Bandung Sembelih 18 Ekor Sapi dan 39 Kambing, Distribusi Daging Door to Door

Kepala Seksi Tanggap Darurat Kebakaran Dinas Kebakaran setempat Eno Sudjana menjelaskan, pihaknya datang saat api sudah melalap sebagian besar rumah.

Diduga api berasal dari obat nyamuk bakar yang dipasang oleh korban dan merambat ke benda yang mudah terbakat.

"Api pertama justru di kamar tempat korban tidur. Korban tak bisa menghindari api karena sedang menderita stroke," tuturnya.

Baca Juga: Polisi dan TNI Razia Masker di Kawasan Jatibarang

Menurut para tetangga, korban Lukman selama ini hidup seorang diri. Dia telah bercerai dengan istrinya dan hidup seorang diri.

"Saat ditemukan, mayatnya dalam keadaan gosong akibat terbakar," tutur Eno.

Kebakaran itu awalnya diketahui warga Karangsambung yang kebetulan lewat rumah korban.

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Majalengka, Hampir Setiap Hari Bertambah

Sebelum petugas kebakaran datang, warga lebih dulu bahu-membahu memadamkan si jago merah.

Namun upaya warga tidak memperoleh hasil maksimal karena api membesar dan tak terkendali. Api baru padam setelah petugas dari Pos Palimanan datang.

"Saat kami datang, bagian kamar dan depan tempat korban tidur sudah habis terbakar.***

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x