Kabar Baik! Kasus Positif di Gedung Sate Belum Masuk Kategori Klaster Penularan Covid-19

- 5 Agustus 2020, 09:25 WIB
GEDUNG Sate di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat.* DOK. HUMAS PEMPROV JABAR
GEDUNG Sate di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat.* DOK. HUMAS PEMPROV JABAR /

ZONA PRIANGAN - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, kasus positif di Gedung Sate belum dapat disebut sebagai klaster penularan Covid-19. Sebab, tidak ada penularan masif di dalam satu ruangan.

Adapun kasus positif di Gedung Sate tersebar di beberapa Biro. Apalagi, akses Gedung Sate terbuka untuk umum pada masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

Setiawan menyatakan, kasus positif Covid-19 di Gedung Sate menjadi pelajaran bagi pihaknya untuk terus meningkatkan kedisiplinan penerapan protokol kesehatan terutama di ruang tertutup.

Baca Juga: Erick Thohir : Bio Farma Pastikan Produksi 250 Juta Dosis Vaksin Covid-19

"Kepada seluruh warga khususnya di Jawa Barat, jangan lengah. Covid-19 masih ada diseputaran kita. Jangan lupa masker selalu dipakai. Kedua adalah jaga jarak dan hindari kerumunan. Ketiga, rajin cuci tangan dengan sabun. Itu hal yang harus kita lakukan. Kalau di perkantoran, buka ventilasi ruangan," ucapnya di Kota Bandung, Selasa 4 Agustus 2020.

Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, pelacakan dan pengetesan kontak erat Aparatur Sipil Negara (ASN) Gedung Sate terkonfirmasi positif Covid-19 intens dilakukan. Hingga kini, pelacakan dan pengetesan kontak erat sudah mencapai 80 persen.

"Ketika kami menemukan kasus yang terkonfirmasi positif, artinya kami harus melakukan pelacakan. Dia (ASN positif COVID-19) kemana saja selama satu minggu terakhir dan kami akan memetakan itu," katanya.

Baca Juga: 530 Hewan Kurban Senilai Rp4,3 Miliar Disalurkan BNI Syariah

Pengetesan itu, lanjut Setiawan, dilakukan dengan metode polymerase chain reaction (PCR) di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Jabar.

"Pelacakan kontak ASN Gedung Sate terkonfirmasi positif berlangsung cepat karena mayoritas ASN beraktivitas di kantor. Sedangkan, semua ASN Gedung Sate telah melaksanakan swab test dengan metode PCR," ungkapnya.

Sisanya, kata Setiawan, adalah aktivitas mereka di luar kantor. Seperti di rumah, ada siapa saja misalnya di rumah, selain di rumah mereka punya kebiasaan beraktivitas di mana.

Baca Juga: Hantam Corona! Polwan Jabar & Korps Wanita TNI Distribusikan 772 Paket Sembako

"80 persen sudah dilakukan, termasuk keluarga dengan PCR. Kontak erat semua dites dengan metode PCR," ucapnya.

Setiawan mengatakan, masyarakat umum yang sempat berkunjung ke Gedung Sate tidak perlu khawatir selama masih menerapkan protokol kesehatan, seperti pakai masker dan jaga jarak, dalam kunjungannya.

"Pertama, kalau kita memang patuh kepada protokol kesehatan dan durasi kunjungan terukur, tidak terlalu khawatir, apalagi menjaga jarak, memakai masker. Kami sendiri menyiapkan masker untuk tamu dan sebelum masuk harus cuci tangan dulu," pungkasnya.***

Editor: Yurri Erfansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah