Hal ini menyusul terus bertambahnya jumlah kasus warga yang terkonfirmasi Covid-19 di Garut dalam beberapa hari terakhir ini.
"Ya, hari ini kita lakukan test swab masal bagi para ASN muai dari staf hingga para pejabat.
Baca Juga: Berenang di Sungai Citanduy, Tiga Selamat dan Seorang Meninggal Dunia
Saya dan Pak Wakil pun sama, ikut menjalani test swab juga," ujar Rudy di lapang Setda Garut di Jalan Pembangungan, Tarogong Kidul, Senin, 10 Agustus 2020.
Dikatakannya, selain untuk memastikan tingkat penyebaran Covid-19 dan sebagai upaya pencegahan, tes swab massal tersebut juga sebagai tindak lanjut dari perintah Mendagri.
Pelaksanaan test swab masal akan dilakukan secara masif bukan hanya di lingkungan birokrasi akan tetapi juga di institusi lainnya seperti TNI, Polri, pondok pesantren, serta tempat-tempat keramaian seperti pasar tradisional.
Baca Juga: Warga Desa Tinumpuk Berswadaya Tutup Jalan BerlUbang
Rudy menerangkan, test swab masal akan dilaksanakan selama satu bulan ke depan yang dimulai hari ini di lingkungan Pemkab Garut.
Sesuai perintah Mendagri, paling tidak test swab dilakukan terhadap satu persen dari jumlah penduduk.
"Pemkab Garut saat ini telah menyediakan 10 ribu alat swab. Bahkan jika perlu, jumlahnya akan kita tambah sesuai perintah Mendagri yaitu satu persen dari total jumlah penduduk," katanya.