Peringati Hari Bahasa Isyarat Internasional, Asuransi Astra Salurkan Bantuan untuk Teman Tuli

- 23 September 2020, 13:31 WIB
Masker ramah Tuli diperagakan dan diberikan berikut paket sembako, diserahkan secara simbolis oleh Branch Head Asuransi Astra Bandung, Oss Linson kepada Billy Birlan Purnama selaku Ketua DPC Gerkatin Bandung pada Rabu, 23 September 2020 di Kantor Asuransi Astra Cabang Bandung Jl Ir H Juanda - Dago No 80 Bandung./Dok. Asuransi Astra Bandung
Masker ramah Tuli diperagakan dan diberikan berikut paket sembako, diserahkan secara simbolis oleh Branch Head Asuransi Astra Bandung, Oss Linson kepada Billy Birlan Purnama selaku Ketua DPC Gerkatin Bandung pada Rabu, 23 September 2020 di Kantor Asuransi Astra Cabang Bandung Jl Ir H Juanda - Dago No 80 Bandung./Dok. Asuransi Astra Bandung /

ZONA PRIANGAN - Kondisi sulit pandemi Covid-19 yang mengglobal, adalah situasi yang mesti dialami dan merupakan pengalaman pertama yang menerjang seluruh lapisan masyarakat, tidak terkecuali untuk teman Tuli.

Saat seluruh masyarakat diwajibkan untuk melindungi diri dengan selalu menggunakan masker, kita lupa bahwa ada teman-teman yang terkena dampak lain dengan adanya penggunaan masker ini, yaitu teman Tuli.

Seperti yang kita ketahui masyarakat pada umumnya masih dapat beraktivitas dan berkomunikasi dengan normal meskipun harus menggunakan masker setiap saat, namun hal ini tidak berlaku untuk teman-teman Tuli yang mengalami kesulitan untuk dapat
berkomunikasi dengan menggunakan masker setiap saat.

Baca Juga: Cek Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini, Siap Buat Kamu Kenyang dan Kantong Hemat

Karena teman-teman Tuli mengandalkan membaca gerak bibir dan ekspresi wajah lawan bicara saat ingin berkomunikasi. Melihat kondisi ini, Asuransi Astra tergerak. Sejak awal September, Asuransi Astra mengampanyekan #MaskerTemanTuli melalui media sosial Instagram.

Melalui kampanye sosial #MaskerTemanTuli, Asuransi Astra mengajak warganet untuk mengunggah foto dengan pose bahasa isyarat cinta, setiap satu foto yang diunggah akan dikonversikan menjadi satu masker ramah Tuli dan akan didonasikan ke teman Tuli di berbagai kota di Indonesia, tidak terkecuali Kota Bandung.

Total 250 buah masker ramah Tuli diberikan kepada teman Tuli di Bandung melalui perantaraan Gerkatin DPC Bandung. Tak hanya masker ramah Tuli, Asuransi Astra Bandung juga memberikan bantuan 50 paket sembako kepada teman Tuli terdampak Covid-19.

Baca Juga: Tim SAR Gabungan Temukan Anak Tenggelam di Sungai Citarum Kabupaten Karawang

Masing-masing paket sembako ini berisi beras, gula pasir, minyak, kecap manis, tepung terigu, susu bubuk, dan mie instan dengan total nilai Rp200.000,00 untuk setiap paketnya.

Seluruh masker ramah Tuli dan paket sembako telah diserahkan secara simbolis oleh Branch Head Asuransi Astra Bandung, Oss Linson kepada Billy Birlan Purnama selaku Ketua DPC Gerkatin Bandung pada Rabu, 23 September 2020 di Kantor Asuransi Astra Cabang Bandung Jl Ir H Juanda - Dago No 80 Bandung.

Selain di Kota Bandung, Asuransi Astra juga menyalurkan paket sembako dan masker transparan yang tersebar di 24 kota lainnya di seluruh Indonesia. Total 6.400 masker ramah Tuli dan 1.100 paket sembako diberikan kepada berbagai komunitas/lembaga peduli kesejahteraan teman Tuli secara serentak, Rabu 23 September 2020.

Baca Juga: Update Jadwal Layanan SIM Keliling Kota Bandung, 23 - 26 September 2020

Momentum ini juga bertepatan dengan peringatan Hari Bahasa Isyarat Internasional dan sekaligus sebagai perayaan HUT Asuransi Astra yang jatuh pada tanggal 12 September lalu dengan berbagi terhadap sesama.

Memberikan peace of mind merupakan komitmen yang terus dipegang Asuransi Astra, tidak hanya diberikan
bagi pelanggan, namun juga bagi masyarakat sekitar.

“Sebagai bentuk kepedulian terhadap teman-teman tuli di tengah mewabahnya virus Covid-19, kami berharap dengan bantuan sembako dan masker transparan yang kami berikan, setidaknya dapat membantu meringankan beban teman-teman Tuli yang terdampak dari segi pemenuhan kebutuhan pokok dan bentuk support kami untuk mempermudah komunikasi teman teman Tuli yang hanya mengandalkan membaca gerak bibir lawan bicaranya,” ujar Oss Linson, di Bandung, Rabu 23 September 2020.***

Editor: Didih Hudaya ZP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x