Disamping itu, Pertamina juga melakukan inovasi seperti program digitalisasi SPBU, layanan pesan antar Pertamina Delivery Service, dan pembayaran non-tunai melalui aplikasi MyPertamina yang semuanya bertujuan untuk memberikan yang terbaik.
Sales Area Manager Pertamina Cirebon, Perdana Juniyarsah mengungkapkan Pertashop baru ada satu titik di Kabupaten Majalengka, rencana ada tiga hingga empat titik untuk memudahkan masyarakat memperoleh BBM dengan takaran dan harga yang sesuai standar Pertamina.
Baca Juga: Update Harga Sepeda Hybrid Polygon Heist, Berbagai Model Berikut Spesifikasinya
Persoalan belum tersedianya SPBU di tiap kecamatan karena belum ada pengusaha yang berminat mendirikan SPBU di kawasan tersebut juga Pertashop, persoalannya kemungkinan karena aksesnya jauh sehingga pengusaha tidak tertarik berinvestasi, berdasarkan skema bisnis dianggap belum layak, akibat lalulintas harian yang masih rendah.
“Pertashop ini penugasan pemerintah kepada Pertamina untuk menghadirkan SPBU dalam skala kecil yang belum tersedia SPBU skala reguler,” ungkapnya.
Di area Pertashop ini, tidak hanya menyediakan BBM namun juga menyediakan minyak pelumas dan gas 5,5 kg untuk mempermudah masyarakat memperoleh barang produk Pertamina dengan harga standar. Jika lahan masih tersedia di bagian belakang pengisian bahan bakar bisa disediakan minimarket .
Baca Juga: Sebanyak 402 ASN Majalengka Naik Pangkat, Harus Tanggap Perubahan dan Terus Berinovasi
Fauzi Haris dari Hiswanamigas Wilayah III Cirebon menegaskan, dengan adanya layanan Pertashop dan Pertamina maka masyarakat bisa menikmati BBM dengan harga murah. Idealnya jarak antar ketersediaan BBM harga standar Pertamina ini sekitar 5 km.
Tangki Pertashop tersedia tiga jenis masing-masing tangki luar, tangki pendam dan dispenser yang sifatnya portabel, dengan kapasitas 3.780 liter.
Baca Juga: Kymco X-Town 250i Punya Warna Baru, Diluncurkan di Diler Kota Bandung