Hati-Hati, Gempa Magnitudo 5,9 Pangandaran Picu Aktivitas Tektonik Lempeng Indo-Australia

- 25 Oktober 2020, 14:29 WIB
Gempa magnitudo 5,9 pangandaran picu aktivitas tektonik lempeng Indo-Australia.
Gempa magnitudo 5,9 pangandaran picu aktivitas tektonik lempeng Indo-Australia. /Instagram/@infobmkg

Menurut Kasbani, wilayah di sekitar pusat gempa bumi disusun oleh batuan sedimen dan batuan gunung api berumur Tersier, serta batuan gunung api berumur Kuarter.

Batuan Tersier, kata Kasbani, yang terlapukkan serta batuan berumur muda dan bersifat urai bersifat mengamplifikasi guncangan gempa bumi.

Baca Juga: Hari ini Minggu, 25 Oktober 2020 SIM Outlet Tidak Beroperasi, Ada Dispensasi Waktu Perpanjangan

Kasbani menambahkan, berdasarkan lokasi pusat gempa bumi dan kedalamannya, gempa bumi berasosiasi dengan aktivitas penunjaman Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia di selatan Jawa Barat. Namun tercatat pula oleh alat deteksi di beberapa pos pengamatan gunung api (PGA).

"Guncangan gempa bumi dirasakan di Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Guntur Kecamatan Tarogong Kaler, Garut dan PGA Gede Kecamatan Cicuruk, Sukabumi dengan intensitas III MMI (Modified Mercalli Intensity), dan Pos PGA Galunggung Kecamatan Padakembang, Tasikmalaya dengan intensitas II MMI," katanya.

Informasi dari tim Badan Geologi yang berada di Kota Bogor, guncangan dirasakan dengan intensitas II MMI. Guncangan gempa bumi juga terekam pada stasiun pemantauan Gunung Salak, Gunung Slamet, dan Gunung Ijen. Namun guncangannya tidak dirasakan.

Baca Juga: Wow, Ratu Elizabeth II Buka Lowongan ART dengan Gaji Fantastis

Berdasarkan BMKG, guncangan gempa bumi dirasakan di Sukabumi, Tasikmalaya, dan Pangandaran dengan intensitas III-IV MMI serta di Cilacap, Kuningan, Garut dengan intensitas III MMI.

Sementara di Kabupaten Bandung, Banyumas, Kutoarjo, Kebumen, Banjarnegara, Kulonprogo, Bantul, Gunung Kidul, Yogyakarta, dan Bandung dengan intensitas II-III MMI.***

Halaman:

Editor: Yurri Erfansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x