AS, UE dan Inggris Ungkit Kejahatan Rusia karena Melakukan Serangan Siber Satu Jam sebelum Invasi ke Ukraina

- 11 Mei 2022, 14:32 WIB
Mesin militer Rusia yang hancur memenuhi jalan./
Mesin militer Rusia yang hancur memenuhi jalan./ /Vladyslav Musienko/UPI

Borrell menyoroti selama konferensi pers bahwa serangan siber ini membuktikan "berbagai lapisan agresi dan perang hibrida yang dipimpin Rusia melawan Ukraina."

Negara-negara tersebut juga mengkonfirmasi bahwa Rusia berada di balik serangkaian serangan siber sejak invasi dimulai dengan intelijen Inggris dan AS yang menunjukkan bahwa serangan itu dimulai setidaknya pada Januari sebelum invasi Rusia.

Baca Juga: Wanita Mantan Ahli Kimia Coca-Cola Dijatuhi Hukuman 14 Tahun Gegara Mencuri Rahasia Dagang untuk China

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa selama berbulan-bulan menjelang invasi Rusia menargetkan Ukraina dengan perusakan situs web dan melakukan serangan penolakan layanan serta mengerahkan serangan untuk menghapus data dari komputer pemerintah dan pribadi.

Dia mengatakan mereka telah menilai bahwa operator siber militer Rusia pada bulan Januari menyebarkan beberapa keluarga malware penghapus penghapus yang merusak pada komputer pemerintah dan sektor swasta Ukraina.

Baca Juga: Vladimir Putin Butuh 600.000 Tentara Lagi atau Gunakan Taktik Brutal dengan Nuklir untuk Memenangkan Perang

Penilaian tersebut mengkonfirmasi laporan yang diterbitkan akhir bulan lalu oleh Microsoft yang merinci serangan siber Rusia yang diamati oleh para ahli yang mempengaruhi Ukraina dalam beberapa bulan terakhir.

Laporan tersebut menyatakan bahwa pusat intelijen ancamannya pada bulan Januari telah menemukan malware penghapus di lebih dari selusin jaringan di Ukraina dan bahwa setidaknya enam pelaku ancaman yang bersekutu dengan Rusia telah melakukan setidaknya 237 operasi terhadap Ukraina sejak sebelum invasi dimulai.

Microsoft juga merinci bagaimana Rusia sejak itu melakukan serangan siber bersamaan dengan invasi daratnya.

Baca Juga: Mungkin Ini Saatnya Vladimir Putin Memutuskan untuk Menggunakan Bom Nuklir Taktis di Ukraina, Klaim Ahli

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: UPI.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x