Network
ZONA PRIANGAN-Laporan terbaru dari Canalys menguraikan keadaan pasar smartphone global saat ini pada akhir kuartal kedua pada 2020, meskipun pasar smartphone secara keseluruhan telah menurun tajam sejak Q1 tahun ini karena Covid -19, Apple adalah satu-satunya smartphone teratas dalam hal angka penjualan yang telah tumbuh YoY dibandingkan tahun lalu, demikian dilaporkan laman GSMarena.
Pasar keseluruhan turun 14 persen kuartal ini dengan 284,7 juta (diperkirakan) unit terjual dibandingkan dengan 331,8 juta unit yang dikirim pada Q2 tahun 2019, Samsung melihat penurunan terbesar kuartal ini dengan penurunan 30 persen YoY dengan Oppo turun 16 persen, Xiaomi turun 10 persen, dan Huawei turun hanya 5 persen.
Pertumbuhan Apple bukanlah keajaiban, itu sebagian besar berkat peluncuran iPhone SE, ini meyakinkan banyak pemilik iPhone lama (pemilik iPhone SE original atau iPhone 5S dan di bawahnya) untuk "upgrade", dan itu adalah smartphone termurah perusahaan dengan harga 399 dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp. 5,8 juta, iPhone SE menyumbang sekitar 28 persen dari penjualan global Apple pada kuartal ini.
Baca Juga: Vendor Apple dan Samsung Buka 300.000 Pekerjaan Baru
Apple juga telah meraih pertumbuhan sebesar 35 persen di pasar Cina, pengiriman 7,7 juta unit ke konsumen Cina, Apple juga cepat beradaptasi dengan pandemi, menggandakan pengalaman pelanggan digital karena lebih banyak orang diminta untuk tinggal di rumah.
Semua pembuat smartphone harus beradaptasi dengan pandemi jika mereka ingin terus meningkatkan penjualan smartphone, dengan semua yang terjadi, mungkin membeli smartphone baru tidak akan menjadi hal pertama yang dipikirkan orang kebanyakan, mereka harus mampu memenuhi semua rentang harga dan menawarkan opsi beli bagi mereka yang hanya bisa berbelanja dari rumah.***
