Network
ZONA PRIANGAN - Kamera selfie selalu menjadi rintangan terbesar dalam mengejar semua layar depan smartphone. Bezel menjadi lebih tipis dan tipis sampai berubah menjadi takik (notch) yang akhirnya berkembang 'punch hole'.
Langkah logis berikutnya adalah kamera menghadap ke depan dan ditanam di bawah layar. ZTE diharapkan untuk memperkenalkan smartphone yang telah mengusung teknologi under-display front camera, Selasa 1 September, demikian dilaporkan laman Zona Priangan yang dikutip dari laman GSMarena.
Ini adalah motivator besar bagi perusahaan lain, dan Xiaomi telah mengungkapkan bahwa mereka juga mengikuti perkembangan teknologi under-display front camera.
Baca Juga: Perusahaan Internet Menawarkan USD 1.000 Bagi yang Ingin Digital Detox
Seorang VP perusahaan membagikan di profil Weibo-nya bahwa solusi generasi ketiga mereka akhirnya siap untuk produksi massal, serta memposting video, mengungkapkan cara kerja teknologi tersebut.
Perusahaan yang berbasis di Kota Beijing itu menyebut solusi terakhir kamera generasi ketiga karena iterasi pertama adalah produk khusus laboratorium, sedangkan penggantinya adalah kamera dan layar pada prototipe yang masih belum cukup baik untuk produksi massal.
Versi ketiga akhirnya siap untuk diluncurkan dan menjadi bagian dari smartphone dengan ketersediaan yang lebih luas, Xiaomi menjelaskan cara kerja teknologi tersebut di pos terpisah di profil resmi Weibo.
Baca Juga: Memblokir Sinyal Saraf Bisa Mencegah Diabetes Tipe 1
Panel menggandakan jumlah piksel di atas lingkaran kecil untuk memiliki kerapatan piksel dan akurasi warna yang sama dengan bagian layar lainnya. Ini meminjam warna dari piksel tetangga tetapi dapat mematikan atau menjadi hitam sesuai permintaan - sebagian besar saat kamera dihidupkan.
