Revolusi Warna Tanpa Batas: Teknologi E-Color Shift Infinix Memukau di CES 2024

- 11 Januari 2024, 19:24 WIB
Infinix mengatasi masalah pembekuan lithium-ion melalui teknologi Extreme-Temp Battery.
Infinix mengatasi masalah pembekuan lithium-ion melalui teknologi Extreme-Temp Battery. /Infinix

ZONA PRIANGAN - Infinix, milik Transsion Holdings asal China, telah memamerkan teknologi terbarunya, yaitu teknologi E-Color Shift, dalam ajang tahunan Consumer Electronics Show (CES) 2024. Teknologi terkini ini menggunakan E-Ink Prism yang memungkinkan panel smartphone mengubah dan mempertahankan warna tanpa mengonsumsi daya.

Perusahaan ini juga mengungkapkan konsep perangkat AirCharge dan Extreme-Temp Battery pada acara tersebut.

AirCharge menggunakan teknologi resonansi magnetik multi-coil untuk memungkinkan pengguna mengisi daya perangkat pintar mereka tanpa menggunakan kabel.

Baca Juga: Tentang Infinix Zero 30 4G: Spesifikasi, Desain, dan Harga

Sementara Extreme-Temp Battery bertujuan untuk mengatasi masalah pembekuan baterai dalam kondisi sangat dingin dan panas.

Anak perusahaan Transsion Holdings memperkenalkan teknologi E-Color Shift bersamaan dengan AirCharge dan Extreme-Temp Battery pada acara ShowStoppers selama CES.

E-Color Shift menggunakan E-Ink Prism memungkinkan panel smartphone mengubah dan mencerminkan warna-warna yang cerah tanpa mengonsumsi daya.

Baca Juga: Infinix Zero 8 Dipasarkan di Indonesia dengan Harga Jual Rp 3.799.000

Ini akan membantu pengguna untuk mempersonalisasi bagian belakang ponsel mereka dengan menampilkan waktu, mood, dan fitur lainnya dalam susunan matriks.

"Pendekatan ini memungkinkan pengguna untuk mengekspresikan individualitas mereka dan menyampaikan informasi yang khas melalui desain ponsel yang unik, melampaui perubahan warna dasar. Ini memberikan tampilan dan nuansa yang segar pada perangkat mereka,” kata Wakil Manajer Umum Infinix Mobility, Liang Zhang, dikutip ZonaPriangan.com dari Gadget 360.

Teknologi AirCharge menghilangkan kebutuhan akan kabel untuk mengisi daya smartphone.

Baca Juga: Infinix Smart 5 Diumumkan dengan Layar HD+ 6,6-inci dan Baterai 5.000 mAh

Teknologi pengisian daya ini menggunakan resonansi magnetik multi-coil dan algoritma adaptif untuk memfasilitasi pengisian daya nirkabel hingga jarak 20 sentimeter dan pada sudut 60 derajat.

Operasinya berada di bawah 6,78 MHz dan menawarkan daya pengisian hingga 7,5W. Hal ini memungkinkan pengguna untuk dengan nyaman mengisi daya perangkat di bawah meja saat bermain game atau menonton video.

Extreme-Temp Battery bertujuan untuk mengatasi masalah umum pembekuan lithium-ion pada baterai standar dalam kondisi iklim ekstrem.

Baca Juga: Infinix Hot 10 Didukung Chipset MediaTek Helio G70

Teknologi baru ini menggabungkan elektrolit biomimetik dan teknologi padat-fusi pada elektroda untuk bekerja dalam berbagai suhu.

Diklaim dapat beroperasi dalam suhu serendah minus 40 derajat Celsius dengan rentang suhu pengisian dari -40°C hingga 60°C.***

Editor: Toni Irawan

Sumber: Gadget 360


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah