Helikopter Mi-8 Jatuh ke Danau Kuril, 8 Turis Dipastikan Tewas Tenggelam

12 Agustus 2021, 22:07 WIB
Tim penyelamat mencari korban tenggelam atas insiden jatuhnya helikopter Mi-8 di Danau Kuril, Rusia.* /Tangkapan layar ©Ruptly/

ZONA PRIANGAN - Semua tur helikopter ke Danau Kuril Rusia ditangguhkan menyusul insiden jatuhnya Mi-8 di Semenanjung Semenanjung Kamchatka.

Lebih dari 60 orang tim penyelamat termasuk penyelam dikerahkan ke Danau Kuril untuk mencari turis yang menaiki helikopter Mi-8.

Dari 16 penumpang helikopter Mi-8, dipastikan 8 di antaranya, termasuk pilot tewas. Sedangkan 8 orang lainnya bisa diselamatkan.

Baca Juga: Misteri Monster Ogopogo Muncul Kembali di Danau Okanagan

Helikopter Mi-8 yang dioperasikan oleh Vityaz-Aero itu membawa 13 turis, seorang pilot dan dua orang kru.

Pejabat kesehatan kepada kantor berita Interfax, mengatakan bahwa mayat-mayat itu kemungkinan ditemukan di dasar danau.

Sementara 8 turis yang selamat diangkut ke berbagai rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.

Baca Juga: Pemandangan Mengerikan, Ratusan Buaya Masuk Perangkap di Danau Panchmuli

Puing-puing helikopter dilaporkan tenggelam segera setelah kecelakaan itu, tulis rt.com.

Enam penumpang dan dua awak berhasil keluar dari reruntuhan tepat pada waktunya untuk mencapai permukaan dan ditarik keluar dari air dingin oleh pekerja cadangan nasional.

Danau Kuril membentang seluas 76 kilometer persegi (29 mil) dan merupakan hotspot wisata yang populer, terutama selama liburan musim panas. Kedalaman maksimumnya adalah 316 meter (1.037 kaki).

Baca Juga: Ajaib, Gereja Basilika yang Tenggelam di Danau Iznik Muncul Kembali

Tim penyelamat menghadapi kendala dalam pencarian korban, mengingat Danau Kuril kedalaman danau lebih dari 100 meter (330 kaki), kata layanan darurat regional kepada media.

Ini secara signifikan melebihi kemampuan peralatan menyelam yang segera tersedia oleh tim penyelamat.

Sebuah penyelidikan kriminal telah diluncurkan terhadap insiden tersebut, lapor rt.com.

Baca Juga: Bikin Kaget Jemaah, Ustadz Ujang Bustomi Bergabung dengan Dukun Santet, Ini Alasannya

Helikopter itu dilaporkan dianggap laik terbang setelah pemeriksaan pra-penerbangan, tetapi diyakini bahwa kabut asap mungkin berperan dalam kecelakaan itu.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com

Tags

Terkini

Terpopuler