Pertandingan Kontroversial di Peru, Banteng Lawan Burung Nasar, Tradisi yang Tak Bisa Dihentikan

- 20 Februari 2023, 21:51 WIB
Tradisi Yawar Fiesta di Peru.*
Tradisi Yawar Fiesta di Peru.* /Facebook/

“Tetapi di sini kita memiliki kebiasaan, itu adalah tradisi. Jika tidak ada nasar, tidak ada festival.”

Jadi meskipun mereka setuju bahwa konservasi burung nasar penting, peningkatan ekonomi yang dibawakan Yawar Fiesta ke Coyllurqui juga begitu penting.

Baca Juga: Kutukan Firaun Mendekati Kenyataan, Lagi Terjadi Musibah Kereta Api Beberapa Orang Tewas

Plus, simbolisme pertempuran unik antara burung nasar, burung nasional Peru, dan banteng, simbol nasional tidak resmi Spanyol, juga merupakan unsur utama dalam Yawar Fiesta.

Setiap tahun, di pertengahan musim panas, desa Coyllurqui menggelar Pesta Yawar yang terkenal menggelar pertarungan kontroversial burung nasar lawan banteng.

Burung besar yang juga disebut condor, dengan rentang sayap hingga 3,2 meter, diberi minum alkohol, kemudian dibawa ke arena besar penuh lumpur dan diikat ke punggung banteng hitam besar. Kedua kakinya tak bisa bergerak, sehingga tidak bisa lompat atau terbang.

Baca Juga: Masih Hidup, Luang Pho Yai Asal Thailand Terlihat Seperti Mumi, Membuat Penggemar TikTok Jadi Terpesona

Ketika banteng dilepaskan ke dalam arena bersama sorak-sorai ribuan penonton, burung nasar yang berada di atas punggung banteng akan panik dan mematuk-matuk kulit, telinga atau bahkan mata banteng untuk mempertahankan diri.

Jika banteng tidak melakukan upaya untuk melemparkan burung tersebut, para matador dengan pakaian berwarna merah dikirim ke arena agar banteng aktif. Permainan berdarah ini kerap membuat kedua petarung terluka, atau bahkan cacat.

Bagi kebanyakan orang, pertempuran ini menggambarkan pertempuran antara suku asli Inca dan penjajah Spanyol.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: NPR


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x