Limbah Galon Air Mineral Ternyata Banyak yang Mencari, Waduh Buat Apa Ya hingga Diekspor

- 4 Desember 2020, 11:09 WIB
PENGUSAHA Sampah yang juga Ketua Asosiasi Pengusaha Sampah Indonesia (APSI),  Saut Marpaung.*
PENGUSAHA Sampah yang juga Ketua Asosiasi Pengusaha Sampah Indonesia (APSI), Saut Marpaung.* /DOK. PRIBADI/

ZONA PRIANGAN - Selama ini masyarakat sudah terbiasa menggunakan air mineral dalam kemasan ataupun galon isi ulang.

Tapi belakangan muncul inovasi baru, yaitu penggunaan galon sekali pakai yang mulai populer lantaran dipercaya lebih praktis dan higienis.

Kelebihan lain, limbah galon sekali pakai ternyata banyak mencari karena punya nilai jual.

Baca Juga: Virus Covid-19 Mirip dengan Virus Flu Biasa, Hati-hati kalau Hidung Kehilangan Fungsi Penciuman

Limbah galon sekali pakai itu bisa didaur ulang hingga mampu menyerap tenaga kerja dan mendatangkan devisa.

Pasalnya, galon yang penggunaannya biasa dibuang dan menjadi sampah setelah dipakai itu masih punya potensi tinggi untuk menjadi bahan baku.

Hal itu diungkapkan Pengusaha Sampah yang juga Ketua Asosiasi Pengusaha Sampah Indonesia (APSI), serta Anggota Dewan Pengarah dan Pertimbangan Persampahan Nasional, Saut Marpaung, Kamis 3 Desember 2020.

Baca Juga: Rajin Berjalan Kaki Bisa Meredakan Nyeri Sendi dan Masalah Pertulangan

"Galon sekali pakai jenis pet kode daur ulang 1 terkumpul dan bisa terdaur ulang," jelas Saut di akun Twitternya, @sautmkt.

Menurut Saut, galon jenis tersebut memang berpotensi bisa memberdayakan jutaan masyarakat dengan memungut dan mendaur ulangnya.

"Di pabrik anggota APSI, galon ini cacahannya bisa diekspor ke Eropa. Dari sampah menjadi bahan baku. Gerakkan wirausaha UKM Mikro, menyerap tenaga kerja dan devisa," bebernya.

Baca Juga: Keladi Tikus Harganya Cuma Rp 20.000, Daun Cantiknya Memiliki Zat Antivirus

Karena itulah Saut berharap adanya perhatian pemerintah terhadap potensi tersebut.

"Bapak presiden beserta kabinetnya pasti akan sangat bijaksana menentukan regulasi, mengerti kepentingan rakyat kecil pemulung, UKM mikro untuk ditingkatkan kesejahteraannya," tutup Saut.***

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x