ZONA PRIANGAN - Kematian vokalis Nirvana, Kurt Cobain sudah 20 tahun berlalu. Namun penyebab kematiannya masih diperdebatkan.
Secara resmi Kurt Cobain dinyatakan tewas bunuh diri. Namun sejumlah teori menemukan beberapa kejanggalan.
Tak heran jika kematian Kurt Cobain maih menjadi misteri. Bahkan beberapa penggemar meyakini rockstar itu dibunuh.
Baca Juga: Terungkap, Setiap Bepergian Melania Tidak Mau Sekamar dengan Donald Trump, Ini Alasannya
File yang dirilis FBI pun membuat sejumlah teori pembunuhan makin liar beredar.
Ada 10 halaman dari file yang dipublikasikan FBI dan beberapa penggemar percaya ketidakadilan besar menimpa Kurt Cobain.
Kurt Cobain meninggal karena bunuh diri pada tanggal 5 April 1994, di rumahnya di Seattle, Amerika Serikat.
Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Pangeran Harry Mundur dari Keluarga Kerajaan Inggris
Departemen kepolisian setempat menyimpulkan bahwa dia bunuh diri dengan luka tembak yang dilakukan sendiri.
Meskipun Departemen Kepolisian Seattle menemukan catatan bunuh diri di rumah tersebut, penggemar dan penyelidik di seluruh dunia tidak yakin.
Sekarang, 27 tahun setelah kematian musisi itu, muncul berbagai pertanyaan yang diajukan orang ke Biro.
Baca Juga: Joe Biden Tercatat Sebagai Presiden Usia Tertua, Jose Mujica Merupakan Presiden Termiskin
Korespondensi pertama, dari 15 Agustus 2000, merinci surat yang ditulis kepada Jaksa Agung Janet Reno tentang kematiannya.
Penulis mengutip buku tahun 1998, Who Killed Kurt Cobain? The Mysterious Death of an Icon, dan film tahun 1998 berjudul Kurt & Courtney tentang pentolan Nirvana dan istrinya, Courtney Love.
Surat itu juga merujuk pada penyelidik swasta yang dilaporkan disewa oleh Courtney Love yang percaya bahwa ada kecurangan.
Baca Juga: Ini 10 Nama yang Mengguncang Dunia, Ada Mark Zuckerberg dan Jack Ma, Nomor 10 Berasal dari Indonesia
Satu lagi dikirim ke agensi enam tahun kemudian, dalam penyelidikan yang hampir identik.
Teori kematian Kurt Cobain bunuh diri sejatinya gugur jika mengacu pada tidak ditemukannya sidik jari korban di pistol yang digunakan.
Namun FBI menanggapinya bukan urusan mereka jika tidak terkait kejahatan federal.
Dikutip dari Daily Star, FBI menjelaskan bahwa kasus itu berada dalam yurisdiksi otoritas negara bagian setempat.
Lebih banyak korespondensi dari tahun 2007 berbunyi: "Saya hanya ingin menerima keadilan untuk Kurt Cobain."
"Sejak itu ada bukti yang ditemukan bahwa dia dibunuh dan bukan bunuh diri."
Baca Juga: Para Suami Sering Tergoda Istri Orang, Ini 4 Faktor Pendorongnya
Surat itu selanjutnya mengklaim polisi 'menyelidiki' kemungkinan pembunuhan dan bagaimana penulis surat itu percaya bahwa pembunuhnya masih ada di luar sana.
Tapi catatan lain dari 24 September 2003, mengarah pada 'ketidakadilan besar' ke bintang dan mendukung gagasan bahwa penggemar yakin Cobain dibunuh dan bukan bunuh diri.
Dalam berbagai peristiwa, seorang penyelidik swasta LA, Tom Grant, menulis bahwa dia yakin Cobain dibunuh oleh istrinya yang sekarang menjanda, Courtney Love.
Baca Juga: Bersin Bukan Sekadar Tanda Mau Pilek tapi Bukti Tubuh Masih Sehat, Ucapkanlah Alhamdulillah
Dalam faks ke FBI, Grant percaya putusan bunuh diri adalah "terburu-buru untuk menghakimi" karena "ketidakkonsistenan" dalam kasus tersebut.
Di dalam file itu ada bagian-bagian dari faks dari tahun 1997 yang dikirim ke kantor FBI Los Angeles dan DC oleh produser acara TV asli Unsolved Mysteries.
Terry Meurer, pendiri perusahaan produksi, menjelaskan bahwa prosedur standar untuk seri dokumen berhubungan dengan FBI.
Baca Juga: Beruntunglah Memiliki Anak Perempuan, Itu Bisa Menjadi Pembebas dari Api Neraka
Cobain meninggalkan penyanyi Hole Courtney Love dan putrinya Frances Bean yang sekarang berusia 28 tahun.
FBI merilis file Kurt Cobain pada hari yang sama saat mereka mengungkapkan file mereka pada bos kejahatan Mafia Vito Genovese.***