Network
Sejenak Irvan termenung, heran dan merasa dicurigai, namun segera Irvan bisa menguasai diri dan berusaha setenang mungkin dihadapan Aldebaran.
Namun sejatinya Irvan bingung, karena kedepannya tak ada lagi mata-mata yang bisa memantau segala gerak-gerik Bu Rosa yang jadi sasaran Irvan untuk diganggu mental dan keamanan pribadinya.
Al yang bermain cerdas kali ini, sebenarnya ingin langsung mempertanyakan kepada Irvan mengenai berbagai kejanggalan terkait teror yang terus terjadi di rumahnya.
Namun karena bukti yang mendukung belum didapat maka Aldebaran harus bisa menahan diri untuk tidak memperlihatkan kecurigaannya di depan Irvan, walaupun sebenarnya, dengan dikembalikannya dua bodyguard sudah cukup menohok bagi Irvan.
Bukti bahwa Aldebaran layak curiga kembali datang dengan ributnya rumah Irvan terkait Denis yang dilaporkan telah menghilang dari ruang penyekapan.
Baca Juga: Rezim Taliban Telah Menyusun Daftar Pembunuhan bagi Para Pemimpin LGBTQ+ Terkemuka di Afghanistan
Walaupun Denis kembali bisa tertangkap, namun Al sempat melihat wajah Denis dan mereka sempat beradu pandang sekilas. Al diam namun otaknya berpikir keras tentang pertemuan tak terduga dia dengan Denis ini.
Kerucigaan bahwa Irvan terlibat dalam permainan teror yang terjadi semakin memuncak di benak Aldebaran, namun dia tak akan gegabah bertindak, namun nyata bahwa konflik telah mulai terbuka antara Al dan Irvan.
Di panti rehabilitasi, kecurigaan pak Surya kepada orang-orang yang menginginkan Elsa keluar dari tempat perawatan itu semakin membuatnya bingung.
