ZONA PRIANGAN - Gejala sakit perut, mual, muntah, diare, demam, hingga kram perut, itu pertanda keracunan makanan.
Penyebab dari sakit perut, mual, muntah, diare, demam, hingga kram perut biasanya berasal dari bakteri makanan dan minuman.
Efek dari makanan dan minuman yang tidak sehat itu, bisa dirasakan setelah beberapa jam masuk dalam proses pencernaan.
Baca Juga: 12 Penyakit Ini Termasuk Covid-19 Bisa Dikenali dari Kondisi Telapak Tangan Anda
Namun ada juga, efek keracunan dirasakan beberapa hari kemudian, untuk kasus terhadap orang yang memiliki daya tahan lebih.
Ada beberapa cara tradisional untuk memulihkan kondisi tubuh setelah mengalami keracunan, seperti dikutip zonapriangan.com dari Wikihow.
1. Manfaatkan air beras
Orangtua zaman dulu sering menganjurkan minum air beras. Faktanya memang demikian, air beras bisa meredakan sakit perut.
Baca Juga: Usia 45 Tahun ke Atas Mudah Terserang Nyeri Sendi, Konsumsi 8 Makanan Sebagai Antisipasinya
Air beras juga dapat membantu membuang bakteri racun, sekaligus sebagai pengganti cairan tubuh yang hilang.
2. Konsumsi probiotik
Ada beberapa minuman probiotik yang bagus untuk keseimbangan tubuh, di antaranya yoghurt.
Ada juga yang menyarankan saat mengonsumsi yoghurt dicampur dengan biji fenugreek untuk menghilangkan rasa mual.
Baca Juga: Kaum Pria Pasti Malu Menderita Penyakit Ini tapi Cobalah Ramuan Daun Pandan untuk Mengatasinya
3. Minumlah cuka apel
Sejak zaman Nabi Muhammad SAW, cuka apel terbukti manjur untuk berbagai pengobatan, termasuk sebagai obat keracunan makanan.
Tuangkan dua sendok cuka apel ke dalam secangkir air panas, diminum sebelum mengonsumsi makanan padat.
4. Ramuan tanaman herbal
Untuk meredakan gejala keracunan makanan bisa menggunakan ramuan tanaman herbal yang mengandung antimikrobia.
Baca Juga: Tubuh Tiba-tiba Ada Memar, Hati-hati Anda Berarti Sudah Terserang Penyakit Mematikan Ini
Contoh ramuan tanaman herbal di antaranya, sari daun basil, rosemary, daun mint, timi, sage, dan ketumbar.
5. Campuran madu dan jahe
Perpaduan madu dan jahe sangat cocok untuk meredakan keracunan makanan. Kandungan antimikrobia pada madu dapat mengendalikan asam lambung.
Penggunaannya bisa dimulai dengan merebut jahe. Air rebusan jahe itu kemudian ditambahkan madu. Aduk secara merata kemudian diminum.***