ZONA PRIANGAN - Iseng berujung maut. Seorang petani semangka di Astrakhan, Rusia, memasukkan ular beludak stepa ke dalam mulutnya.
Petani berusia 55 tahun itu, termasuk pemberani dan melakukan aksinya direkam oleh sejumlah teman.
Namun pada aksi yang ketiga, ular beludak stepa menggigit lidahnya dan dia cukup terkejut dan masih bisa tertawa.
Baca Juga: Pertarungan MMA di Polandia Kacau, Petarung yang Sudah Tidak Sadarkan Diri Masih Dipukuli
Tetapi beberapa jam kemudian petani yang tidak disebutkan namanya itu dirawat di rumah sakit dan didiagnosis menderita edema quincke setelah lidah dan tenggorokannya membengkak.
Dia dilaporkan menderita syok anafilaksis. Lidahnya "hampir tidak bisa masuk ke mulutnya" dan dia terengah-engah.
Kerja keras tim dokter di rumah sakit Distrik Kharabalinskiy gagal menyelamatkannya, menurut Antrakhan 24 yang dikutip The Sun.
Baca Juga: Wanita Warga Queensland Dibuat Kaget Melihat Kawanan Ular Pesta Seks di Atas Mesin Cuci
Laporan mengatakan menelan ular adalah trik populer di kalangan penduduk setempat.
Outlet berita Punkt-A mengkonfirmasi melalui herpetologis lokal bahwa ular itu adalah viper stepa yang ditemukan di antara batang semangka yang dipetik.
“Ular berbisa stepa beracun, tetapi hanya serangga yang benar-benar takut akan hal itu,” kata laporan itu.
Baca Juga: Sejumlah Selebriti Langsung Pucat Pasi Ketika Ular Melingkar di Kepala dan Menjilati Wajahnya
Bagi manusia, racunnya tidak berbahaya. Namun, sial petani itu terkena gigitan di lidahnya.
Pekerja pertanian meninggal semata-mata karena reaksi alergi yang mirip dengan apa yang mungkin terjadi dengan sengatan tawon.
Laporan itu mendesak penduduk setempat untuk menahan diri dari kebiasaan menelan ular.***